Zoom
Oleh Mandra Pradipta pada hari Senin, 08 Des 2014 - 09:12:02 WIB
Bagikan Berita ini :

Pengamat Reforminer Ini Setuju Pertamina Diprivatisasi

98SPBU-2.jpg
Mobil pun beli premium di SPBU (Sumber foto : Eko S Hilman/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Asal menjadi lebih transparan, privatisasi PT Pertamina langkah yang baik. Untuk itulah pengamat energi Komaidi Notonegoro mendukung rencana privatisasi PT Pertamina yang sedang disiapkan oleh Menteri Rini Soemarno dan Dwi Soetjipto, Dirut PT Pertamina.

Menurut dia jika hal itu sampai dilakukan, maka PT Pertamina yang dipimpin oleh Dwi Soetjipto bakal lebih transparan kepada publik dalam membuat laporan keuangan perseroan. Keterbukaan laporan keuangan BUMN migas menjadi tuntutan masyarakat luas saat ini.

"Dengan listing (terdaftar) di Bursa Efek Indonesia (BEI) misalnya, laporan keuangannya akan dibuka oleh banyak pihak, kinerjanya akan diawasi oleh publik. Saya kira tujuan ke arah transparansinya benar," kata Komaidi yang juga Direktur Reforminer Institute saat dihubungi TeropongSenayan, Jakarta, Senin (8/12/14).

Meski begitu dirinya menyarankan Pertamina perlu melihat seluruh aspek-aspek sebelum diputuskan melantai di bursa. Lantaran PT Pertamina sebagai BUMN terbesar yang dimiliki pemerintah, memiliki tugas, fungsi dan kedudukan untuk menguasai energi nasional untuk kepentingan hajat hidup masyarakat Indonesia.

"Segala sesuatunya harus kita lakukan secara hati-hati. Harus melakukan kajian, melihat dampak minusnya karena kadang-kadang kita hanya melihat positifnya saja tanpa melihat sisi negatifnya. Jadi kita perlu lebih komperhensif," ujar Komaidi.

Rencana privatisasi PT Pertamina kembali mencuat.Kali ini disuarakan oleh Meneg BUMN Rini Soemarno. Khabarnya, upaya ini bertujuan menyelesaikan hutang-hutang BUMN migas yang jumlahnya mencapai trilunan rupiah. Hanya saja, sejumlah pihak mengkhawatirkan langkah ini hanya akan menguntungkan investor asing yang sudah lama menunggu bisa mencaplok PT Pertamina.(ris).

tag: #Privatisasi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Zoom Lainnya
Zoom

Mengapa Jual Beli Jabatan Merupakan Modus Korupsi yang Populer?

Oleh Wiranto
pada hari Kamis, 06 Jan 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menangkap Walikota Bekasi Rahmat Effendi, pada Rabu (5/1/2022). KPK mengamankan 12 orang termasuk Wali Kota Bekasi Rahmat ...
Zoom

Anies dan Ridwan Kamil Akan Digugat Apindo, Ini Alasannya

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kini sedang berhadap-hadapan dengan pengusaha. Anies vs pengusaha ini terkait dengan keputusan Anies yang mengubah kenaikan UMP dari ...