Berita
Oleh Bara Ilyasa pada hari Minggu, 14 Mei 2017 - 08:09:09 WIB
Bagikan Berita ini :

Pasca Vonis Ahok Masyarakat Terbelah, Pemerintah Diminta Turun Tangan

18siti-zuhro.jpg
Siti Zuhro (Sumber foto : Dok/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Pengamat politik LIPI Siti Zuhro meminta pemerintah tidak tinggal diam atas situasi masyarakat yang terbelah pasca vonis Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Kasus penistaan agama yang dilakukan Ahok memberikan dampak sangat besar terhadap persatuan Indonesia. Saatnya pula politik pencitraan melalui aktivitas-aktivitas yang tidak relevan dan tak signifikan dihindari. Bila tidak disudahi maka ibu kota negara RI akan sangat merugi," ujar Siti Zuhro kepada TeropongSenayan, Minggu (14/5/2017).

Siti mengimbau, vonis Ahok seharusnya dijadikan momen untuk menegakkan keadilan dan kepastian hukum, agar demokrasi di Indonesia dapat berjalan secara subatansif.

"Kepastian hukum dan penegakan keadilan bisa dimulai dari momen sekarang ini kalau memang kita semua mau menegakkannya. Keseriusan ini diperlukan agar proses demokrasi berkualitas dan substantif," ungkapnya.(yn)

tag: #ahok  #penistaan-agama  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Henry Indraguna Nilai Revisi UU Kejaksaan Tak Jadikan Jaksa Kebal Hukum

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 28 Apr 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pembahasan Revisi Undang-Undang Kejaksaan dinyatakan akan dimulai setelah DPR RI selesai melakukan pembahasan RUU KUHAP. Disampaikan, bahwa pembahasan akan dilakukan pada ...
Berita

Komisi I DPR Kecam Gerakan Separatis di Sidang PBB: Pemerintah Jangan Sampai Lepas Tangan

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan mengecam gerakan yang menyerukan Papua, Maluku dan Aceh Merdeka dalam forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Ia meminta Pemerintah ...