Oleh Bachtiar pada hari Selasa, 16 Mar 2021 - 10:29:36 WIB
Bagikan Berita ini :

Soal Konflik KNPI, Arman Asso: KNPI Wadah Perjuangan Bukan Alat Kepentingan Pragmatis

tscom_news_photo_1615866040.jpg
Arman Asso Ketua Bidang Pers DPP KNPI versi Ketum Harris Pertama (Sumber foto : Istimewa)


JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Ketua Bidang Pers DPP KNPI kubu Haris Pertama, Arman Asso menegaskan, friksi atau kemelut yang tengah terjadi diinternal organisasinya merupakan hal yang biasa dalam sebuah wadah organisasi.

Namun demikian, lanjut dia, dibalik kemelut yang terjadi tersebut masyarakat juga bisa mengetahui kubu mana yang benar-benar bekerja untuk kepentingan rakyat.

"Biar masyarakat yang menilai (konflik yang terjadi) mana kubu yang benar-benar mengabdikan dirinya untuk rakyat dan mana kubu yang hanya sekedar mengejar kepentingan pragmatis," kata Arman kepada wartawan, Selasa (16/03/2021).

Menurutnya, KNPI lahir sejatinya ditujukan untuk kepentingan bangsa dan negara.

"Bukan sebagai alat untuk memenuhi kepentingan pragmatis kelompok tertentu yang haus akan kekuasaan," sindirnya.

Arman kembali menegaskan, pihaknya selama ini tidak terpengaruh dengan manuver-manuver sejumlah pihak tertentu yang mengatasnamakan KNPI.

"Kita tidak terpengaruh dengan manuver-manuver mereka karena kita adalah pihak yang sah secara konstitusional. Fokus kita saat ini mengabdi ke masyarakat," ujarnya.

tag: #knpi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Lainnya
Berita

Tim Mabes XI Beberkan Kisah Sukses Anies Bangun Jakarta

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 27 Jul 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mabes XI (Markas Brawijaya XI) Komunitas Relawan Maju Bersama (Mabes) Anies Baswedan kembali menggelar kegiatan sillaturahmi dengan warga kelurahan Kota Bambu Selatan Rw 9 ...
Berita

Tuding Pimpinan DPD Arogan (sub) Senator Lampung Sebut Yorrys Cs Kekanak-kanakan

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPD), Bustami Zainudin menyebut Ketua Komite II DPD, Yorrys Raweyai tak memahami mekanisme organisasi dan kekanak-kanakan. Sebab, ...