Berita
Oleh Rihad pada hari Thursday, 13 Mei 2021 - 07:00:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Menag: Idul Fitri Perkuat Nilai Kemanusiaan

tscom_news_photo_1620841758.png
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak seluruh masyarakat, khususnya umat Islam agar momentum Idul Fitri 1442 Hijriah bisa semakin memperkuat nilai-nilai kemanusiaan terutama di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang ini.

"Pandemi COVID-19 telah mempertajam pemahaman kita bahwa salah satu inti ajaran agama adalah menjaga nilai-nilai kemanusiaan. Ramadhan dan Idul Fitri saat pandemi semakin memperkuat nilai kemanusiaan," kata Yaqut dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (12/5).

Umat Muslim Indonesia akan merayakan hari kemenangan Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah, esok hari (Kamis, 13/5). Lebaran ini adalah kali kedua umat Muslim merayakan Idul Fitri di tengah pandemi. Ia berharap seluruh umat dapat mengambil pelajaran dari peristiwa ini.

Menag mengatakan tempaan Ramadhan yang dijalankan di tengah pandemi mesti diberi makna lebih sekaligus bekal bagi umat Islam untuk terus meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.

"Puasa dan ibadah lainnya yang telah dijalani selama Ramadhan dalam suasana pandemi ini semoga meningkatkan kualitas ketaqwaan kepada Allah, sehingga menjadi spirit baru bagi kita untuk terus menebarkan kebajikan dan rahmat bagi semesta," kata dia.

Nilai-nilai ketaqwaan bukan hanya ibadah antara manusia dengan Tuhan, tapi juga dalam bentuk hubungan sosial antar-masyarakat. Tidak mudik merupakan salah satu bentuk kesalehan karena memiliki makna melindungi keluarga, kerabat, dan orang sekitar dari ancaman COVID-19.

"Ketaqwaan yang tidak hanya tercermin dalam kesalehan personal, tapi juga kesalehan sosial dalam rupa kepedulian pada sesama. Ketaqwaan yang memiliki keseimbangan antara spiritual vertikal dengan kesalehan sosial," ujarnya.

Ia memberikan apresiasi setinggi-tingginya bagi mereka yang taat menjalankan protokol kesehatan, demikian juga dengan mereka yang berjuang digaris depan dalam menghadapi COVID-19.

"Mulai dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), tokoh agama dan masyarakat, alim ulama, ormas Islam, pengelola media, insan pers, para dermawan, TNI/Polri, hingga para tenaga medis yang terus berjuang menyelamatkan pasien COVID-19," kata dia.

Ia mengingatkan seluruh umat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan dalam berlebaran. Sebagai cerminan, Yaqut rencananya melaksanakan takbiran dan shalat Idul Fitri di rumah saja

"Karena masih pandemi, mari beribadah dan berlebaran dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan disiplin 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas," kata Menag.

tag: #idul-fitri  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
HUT RI 79 - SOKSI
advertisement
HUT RI 79 - ADIES KADIR
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Badan Aspirasi Bisa Jadi Etalase Demokrasi DPR Jawab Rasa Skeptis Masyarakat

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 10 Okt 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --DPR RI berencana menambah alat kelengkapan dewan (AKD), yang salah satunya dengan membentuk Badan Aspirasi. Langkah DPR membentuk Badan Aspirasi ini dinilai sebagai upaya ...
Berita

Arzeti Kecam Aksi Predator Anak Panti Asuhan, Tekankan Pendampingan Psikologis Korban

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota DPR RI Arzeti Bilbina mengecam aksi pencabulan di Panti Asuhan Yayasan Darussalam An"Nur di Kunciran Indah, Kota Tangerang yang mengakibatkan sejumlah anak menjadi ...