Oleh Sahlan Ake pada hari Senin, 06 Feb 2023 - 12:12:11 WIB
Bagikan Berita ini :

Riano Blak-blakan Ungkap Alasan Mundur dari PPP: Plt Mardiono Semena-mena Lucuti Ulama!

tscom_news_photo_1675660331.jpg
Mantan Wakil Ketua DPW PPP DKI Jakarta yang juga Ketum Bamus Betawi, H. Riano P Ahmad (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua DPW PPP DKI Jakarta Bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK), Riano P Ahmad, blak-blakan mengaku kecewa terhadap kebijakan Plt Ketum DPP PPP Muhamad Mardiono yang "melucuti" ulama dan habaib dari jajaran Majelis Syariah DPW PPP DKI Jakarta.

Ini disampaikan Riano menjawab pertanyaan wartawan yang kepo ihwal penyebab dirinya hengkang dari Partai Ka"bah.

Surat pengunduran Riano sudah dikirim kepada Plt Ketua Umum (Ketum) DPP PPP Muhamad Mardiono pada Jumat, 3 Februari 2023, pekan kemarin.

“Ya, sesuai surat itu. Meskipun harus saya katakan sebenarnya ini sangat berat buat saya, dan saya sudah berkorban meninggalkan kursi DPRD DKI,” kata Riano saat dikonfirmasi perihal surat pengunduran dirinya yang beredar di kalangan wartawan, Senin (6/2/2023). Dia mundur bersama putra almarhum Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana.

Riano yang juga Ketua Umum Bamus Betawi itu, mengaku, harus mengungkapkan ini secara gamblang kepada publik. Karena, kata dia, Plt Ketum PPP Mardiono secara sepihak memecat para ulama dan habaib tanpa sebab yang jelas.

Para ulama itu antara lain, KH. Munawir Aseli, KH. Mahfud Asirun, KH. Nursofa Tohir, Habib Idrus Jamalulail, Habib Ahmad bin Hamid Al Aydid, Habib Abdurahman Ahmad Al Habsyi, dan KH. Ibrahim Karim.

"Mereka semua merupakan ulama besar di Jakarta yang sangat saya hormati. Mereka juga sumber elektoral yang besar untuk PPP Jakarta," ungkap Riano.

"Sebagai Ketum Bamus Betawi saya juga merasa berdosa tidak bisa menjaga ulama-ulama Betawi dipecat dengan cara begitu, tanpa ada komunikasi apapun," ungkapnya.

Selain itu, Riano juga mengaku tidak terima putra almarhum Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana dicopot dari Ketua DPW PPP DKI secara semena-mena.

"Saya tidak rela adik saya Tirta Lunggana diperlakukan tidak ada adil oleh elite DPP," tegas Riano.

"Termasuk juga teman-teman Pengurus Harian DPW PPP DKI yang selama ini sudah bekerja buat partai, tiba-tiba dirombak tanpa pernah diajak bicara," beber mantan Ketua Komisi A DPRD DKI 2014-2019 itu.

"Pada akhirnya, saya berkesimpulan bahwa Plt Mardiono tidak mengehendaki "orang-orang Haji Lulung" berada di dalam kepengurusan DPW PPP DKI. Inilah yang membuat saya akhirnya memutuskan mundur," jelas Riano.

Meski begitu, Riano juga menyampaikan terima kasih kepada sejumlah elite di DPP PPP, yang menurutnya selama ini memberi dukungan.

"Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada Waketum Pak Arsul, Sekjen PPP Arwani, Pak Amir Uskara, Mas Awiek dan pengurus DPP yang lain, atas dukungannya selama ini. Saya do"akan PPP bisa menjadi partai yang lebih baik kedepannya dan tetap menjalin silaturrahmi," pungkas Riano.

Sebagaimana diketahui, Tirta Lunggana dicopot dari kursi Ketua DPW PPP DKI Jakarta melalui SK Nomor 0790/SK/DPP/W/I/2023 tentang Pengesahan Perubahan Susunan Kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan Provinsi DKI Jakarta Masa Bakti 2021-2026.

Tidak hanya Tirta, mayoritas susunan pengurus lama peninggalan era Haji Lulung juga tidak masuk dalam Pengurus Harian DPW PPP DKI yang baru. Diantaranya adalah mantan Wakil Ketua DPW PPP DKI Abdul Aziz, mantan Ketua Fraksi PPP DPRD DKI 2014-2019, Maman Firmansyah, hingga mantan Sekwil DPW PPP DKI Najmi Mumtaza Rabbany yang juga putra Wakil Menteri Agama.

Perombakan susunan DPW PPP DKI ini diduga disebabkan oleh oleh keputusan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) PPP DKI dan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) DPC PPP se-DKI Jakarta pada 2022 lalu. Saat itu, PPP Jakarta dibawah kepemimpinan Tirta Lunggana merekomendasikan untuk mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (Capres) 2024.

tag: #ppp  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

Ini Alasan Pembubaran PT NDK Menutup Kepentingan Pihak Lain

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 20 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Nusantara Dua Kawan atau yang disingkat NDK resmi bubar. Pembubaran perusahaan ini sebelumnya sempat ramai di demo oleh sekelompok orang dengan tuduhan dugaan NDK ...
Berita

Cak Imin Ungkap Nasib Anies di Pilkada 2024

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan Anies Baswedan tidak berminat maju dalam Pilkada 2024. Cak Imin mengatakan pasangannya di Pilpres 2024 itu masih fokus ...