Oleh Sahlan Ake pada hari Sabtu, 08 Apr 2023 - 15:24:13 WIB
Bagikan Berita ini :

Ketua Umum SOKSI Dalam Pelantikan SOKSI NTB: Dukung Presiden Tuntaskan Mega Skandal TPPU 349 T Sebagai Tonggak Trace Baru Pemberantasan Korupsi dan Supremasi Hukum

tscom_news_photo_1680942253.jpg
Soksi Ali Wongso (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Umum SOKSI, Ir.Ali Wongso Sinaga menegaskan kembali dukungan dan kepercayaan SOKSI kepada Presiden Jokowi menuntaskan mega skandal TPPU 349 triliun bersama pembantunya Menkopolhukam Mahfud MD yang telah mengungkapnya bersama PPATK baru-baru ini.

"SOKSI juga berharap Bapak Presiden Jokowi mempertimbangkan untuk menjadikan momentum penuntasan mega skandal itu sebagai tonggak trace baru pemberantasan korupsi dan supremasi hukum dalam rangkaian akselerasi transformasi budaya dan ekonomi serta reformasi sistem manajemen pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila dalam rangka pelurusan arah reformasi," tegas kader senior SOKSI binaan langsung Pendiri SOKSI, Mayjen TNI (Purn) Prof.Dr. Suhardiman,SE itu dalam sambutannya seusai melantik Dewan Pimpinan Daerah (Depidar) XXII SOKSI Provinsi Nusa Tenggara Barat Periode 2023-2028 di Ballroom Hotel Raja Mandalika Lombok pada Kamis (06/04/2023),

Sikap SOKSI ini merupakan konsekuensi posisi SOKSI sebagai wadah kader bangsa dan kader karya kekaryaan yang senantiasa komit pada strategi besar bangsa yaitu pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila.

Konsekuensinya, SOKSI harus menentang tegas segala kontra strategi besar itu seperti halnya TPPU dan korupsi serta kejahatan luar biasa lainnya yang menghambat gerak maju kehidupan rakyat bangsa ini mendekati cita2 masyarakat Pancasila selaras Pembukaan UUD 1945 termasuk keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia sebagai sila ke lima.

"Karena itu SOKSI berharap alat penegak hukum hendaknya segera terpanggil bertindak optimal sebagai manifestasi kehadiran negara ditengah pusaran mega skandal TPPU 349 T tersebut untuk menegakkan supremasi hukum dengan membongkar tuntas dan mengadili serta menghukum para pihak yang bersalah secara adil guna menekan preseden kejahatan luar biasa serupa dimasa datang," ucapnya.

Lebih lanjut dalam harapan trace baru pemberantasan korupsi dan supremasi hukum itu, mantan anggota Badan Legislasi DPR RI 2009-2014 itu mengatakan adalah sewajarnya jika dilakukan evaluasi dan penguatan total peraturan undang-undang yang dipandang masih lemah dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi ,TPPU seperti UU Perampasan Aset Koruptor, UU Tipikor, UU Pelaporan Harta Pejabat Negara dan peraturan undang-undang lainnya.

"Khusus terhadap UU yang dipandang mendesak oleh Presiden disatu sisi dan jikalau kemauan politik DPR RI dan Parpol dinilai ternyata lemah disisi lain, maka sesuai prinsip politik negara yang mengutamakan kepentingan rakyat bangsa negara, SOKSI mendukung penuh Bapak Presiden Jokowi menerbitkan Perpu untuk UU yang sifatnya urgent bagi kepentingan rakyat bangsa negara," ucapnya.

"SOKSI meyakini bahwa DPR tidak akan berani menolak Perpu demikian sebab jikalau sampai menolaknya adalah sama dengan secara terbuka melawan kepentingan rakyat yang diwakilinya dan itu tak logis," katanya.

Konsisten dengan komitmen posisi SOKSI pada strategi besar pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila itu, maka SOKSI sebagai salahsatu ormas pendiri Partai Golkar harus bangkit dan eksis bergerak mengawal eksistensi Partai Golkar dan bersama segenap elemen karya kekaryaan lainnya mengembalikan kejayaan Golkar sebagai kekuatan sosial politik penganut politik negara sekaligus benteng Pancasila dengan doktrinnya karya kekaryaan untuk membangun negara melalui pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila,

Karena itu memenangkan Partai Golkar dalam Pemilu 2024 baik Pilpres dan Pileg pada Februari 2024, maupun Pilkada pada November 2024 adalah sangat penting bagi SOKSI dan tentunya bagi seluruh rakyat , sebab SOKSI meyakini hanya jika kepemimpinan nasional dan daerah kelak didominasi dan diwarnai oleh pola pikir yang menganut politik negara dengan doktrin karya kekaryaan mengimplementasikan Pancasila itu maka strategi besar pembangunan nasional sebagai pengamalan Pancasila akan berjalan efektif, kata politisi senior mantan Ketua DPP Partai Golkar 3 periode itu

"Karena itulah SOKSI harus all out berkonsolidasi dan bergerak memenangkan hati rakyat. Hindari segala perbuatan dan ucapan yang mengecewakan atau menyakiti hati rakyat, tetapi sekali lagi menangkan hati rakyat dengan berjuang bersama aspirasi rakyat untuk merebut kepercayaan rakyat bagi kemenangan Partai Golkar dalam Pemilu 2024 mendatang demi memajukan kehidupan rakyat bangsa menuju keadilan dalam kemakmuran sesuai tujuan bangsa khususnya Indonesia Emas 2045 atau Indonesia Raya III dalam proyeksi duapuluhan tahun kedepan," tegas Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar itu.

Prosesi pelantikan Depidar XXII SOKSI NTB itu, diawali oleh Sekjen Dewan Pimpinan Nasional SOKSI Dr.Iliyas Indra, dengan membacakan SK Dewan Pimpinan Nasional SOKSI yang menetapkan Ketua Depidar XXII SOKSI NTB adalah Lalu Wirakencana, ST, MM dan Sekretaris Hirzan Burlil Arsyad,ST serta Bendahara Tjatur Toto Hardiyanto,S.Q.ADM, dilengkapi dengan jajaran pengurus harian serta pengurus pleno hingga 12 Biro.

Dalam pelantikan itu, Ketua Umum SOKSI didampingi Sekjen SOKSI dan para Ketua Depinas SOKSI yang turut hadir yaitu Fadhly Alimin. ST, Mohamad Akbar.SH , Neil Sadek ,SH dan Wasekjen Dr.Saad Lubis.

Selanjutnya dalam kesempatan itu, Neil Sadek,SH selaku Direktur Eksekutif LKBH Pusat SOKSI ,melantik LKBH SOKSI Provinsi NTB di Raja Hotel pada kawasan pantai Mandalika Lombok yang sangat indah itu.

Seusai rangkaian acara pelantikan itu, seluruh hadirin berlanjut dengan berbuka puasa bersama dalam suasana kekeluargaan penuh keakraban. Pada kesempatan itu Sekjen SOKSI Iliyas Indra bersama Ketua Bidang Organisasi Fadhly Alimin dan Ketua Bidang Antar Lembaga Mohammad Akbar, menambahkan rencana kegiatan konsolidasi organisasi akan terus ditingkatkan sesuai arahan Ketua Umum, antara lain dalam waktu dekat di Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Sulawesi dan lima provinsi Papua.

Agar supaya lebih efektif menggalang pemenangan Partai Golkar di Pemilu 2024 , Sekjen SOKSI Iliyas Indra mengatakan "selain kami akan tingkatkan konsolidasi organisasi, kami juga gerakkan gerakkan konsolidasi keanggotaan melalui operasi KTADS (Kartu Tanda Anggota Digital SOKSI) yang digerakkan oleh para Bakal Caleg dari SOKSI yang dikordinir oleh Ketua Bidang Keanggotaan dan Kaderisasi sdr. Gomgom Sumpono,SE dan Wakil Sekjennya Ir.Azis Narang seiring dengan mendorong berbagai program yang bermanfaat bagi rakyat disemua tingkatan," kata Ilyas Indra tokoh muda Partai Golkar asal Jawa Timur itu.

tag: #soksi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement