JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --TPN Ganjar-Mahfud harusnya berani bersikap, jangan cengeng dengan berlindung dibalik label jurnalis dan kebebasan berbicara dalam membela Aiman Wicaksono. Aiman sudah bukan jurnalis dan yang disampaikan Aiman adalah fitnah ketika tidak bisa membuktikan ucapannya.
Mau 1000 Tim Hukum yang dikerahkan, itu hanya gaya-gayaan saja, karena sama sekali tidak akan mengubah fakta bahwa aiman harus membuktikan tuduhannya. Aiman harus membuktikan bahwa ada oknum polisi yang diperintah oleh komandan untuk memenangkan Prabowo-Gibran. Itu saja..
Saat ini kubu Ganjar-Mahfud dilema, kalau membiarkan Aiman, maka aiman bisa mengatakan bahwa dia bicara sebagai TPN Ganjar-Mahfud bukan sebagai pribadi dan yang dia sampaikan adalah hasil dari keputusan TPN. Jika dibela, sulit juga karena sama sekali tidak ada bukti atas ucapan Aiman.
Aiman bisa saja mengatakan sama seperti tuduhannya kepada polisi, bahwa dia hanya diperintah oleh pimpinan untuk bicara seperti ini, karena saat ini semua pimpinan juga bicara dan menyebarkan hal yang sama, yaitu menyebarkan isu ketidaknetralan aparat. Jadi alasan Aiman tepat..
TPN Ganjar-Mahfud dilema, Maju kena mundur kena.
Disclaimer : Rubrik Opini adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan teropongsenayan.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.
tag: #