JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Sebuah agen perjalanan di Kazakhstan kebanjiran kritik atas iklannya yang menunjukkan sejumlah wanita tanpa busana, memegang topi layaknya pramugari. Agen perjalanan Travel Choco memunculkan sejumlah wanita tanpa busana menutupi alat kelaminnya dengan topi pramugari di iklan yang mempromosikan harga penerbangan murah.
Komentar dan kritik muncul secara online. Sejumlah orang menilai iklan tersebut menjijikkan karena menjual tubuh wanita.
Nurken Rzaliyev dari perusahaan induk, Chocofamily menilai bahwa iklan tersebut tidak berlebihan. Ia menyebut bahwa tidak semua orang menolak iklan tersebut, sebagian justru menghargainya.
Sementara itu direktur agen perjalanan yang dimaksud, Nikolay Mazentsev menyebut bahwa iklan itu tidak dimaksudkan untuk menyinggung siapapun.
"Video tersebut mungkin agak mengejutkan, tapi kami tidak bermaksud untuk melukai perasaan siapapun, dan menyesal bila hal itu terjadi," tulisnya di akun Facebooknya seperti dimuiat Russia Today.
Mazentsev menyebut bahwa sehari setelah iklan itu muncul, pihaknya juga memunculkan iklan serupa, namun dengan model laki-laki tanpa busana yang menutupi alat kelaminnya dengan topi pilot.
Iklan itu kembali menuai kritik. Karena selain menunjukkan pia tanpa busana, iklan itu juga memicu stereotipe gender. (aim)