Berita
Oleh Ahmad Hatim Benarfa pada hari Kamis, 21 Mei 2015 - 18:11:19 WIB
Bagikan Berita ini :
Bantu Pengungsi Rohingya

Pengamat: Seberapa Jauh Orang Indonesia Memiliki 'Welas Asih'

71diskusi.jpg
Suasana diskusi tentang mengatasi pengungsi Rohingya di Kantor Pusat Muhammadiyah (Sumber foto : Ahmad Hatim Benarfa/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Desakan untuk pemerintah segera mengambil langkah pertolongan dan penampungan bagi imigran gelap Rohingya, muncul dari sejumlah elemen masyarakat dan organisasi keagamaan di Indonesia. Alasan kemanusiaan menjadi landasan mereka menyarankan pemerintah untuk membantu mereka.

Namun, pengamat dan dosen FISIP UI, Avyanthi Aziz mengungkapkan langkah kehati-hatian masyarakat Indonesia untuk menghadapi pengungsi Rohingya. Sebab warga Rohingya kata dia, berwatak keras.

"‎Yang perlu dipikirkan sampai seberapa jauh masyarakat Indonesia memiliki welas asih. Orang Rohingya itu wataknya keras. Keras itu bukan berarti tidak baik. Tapi karena mereka mengalami frustasi, akhirnya mereka mudah marah," kata Avyanthi dalam diskusi "Nestapa Kemanusiaan, Save Rohingya" di Kantor Pusat Dakwah Muhammadiyah di Jakarta, Kamis (21/5/2015).

Avianthi mengaku sudah sangat kenal dengan karakter orang-orang Rohingya yang terdampar di Indonesia. Ia beberapa kali telah menjadi pendamping bagi warga Rohingya yang mengungsi di negeri ini.

"Seperti contoh pada tahun 2009 saat mereka (terdampar) di Aceh. Saya bawa mereka ke pusat pengungsian yang ada di Medan. Ternyata mereka lari ke Malaysia yang kemudian saya ketemu mereka di Malaysia. Jadi Indonesia belum teruji menghadapi pengungsi Rohingya. Lebih berpengalaman Malaysia dan Thailand," ungkappnya.

Avyanthi ‎menekankan supaya pihak yang berpikir untuk melakukan pendampingan telah siap secara keseluruhan.

"Gimana kalau mereka kita anggap sebagai korban, tapi ternyata mereka melakukan hal yang tidak kita inginkan. Sejauh mana kesiapan masyarakat Indonesia menerima atau membantu mereka. Ntar malah menyesal dan bilang, oh ternyata tidak tahu diuntung," tandasnya. (iy)

tag: #rohingya  #myanmar  #imigran rohingya  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Habib Aboe Bakar Alhabsyi Ajak Jadikan Tahun Baru Islam sebagai Momentum Penguatan Persatuan

Oleh Sahlan Ake
pada hari Minggu, 29 Jun 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota DPR RI yang juga tokoh senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Habib Aboe Bakar Alhabsyi, Dalam Sosialisasi 4 Pilar MPR RI mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ...
Berita

Ikut Fun Walk HUT Bhayangkara ke-79, Squad Nusantara Kab Tangerang Gelar Aksi Bersihkan Jalan

TANGERANG (TEROPONGSENAYAN) --Polresta Tangerang memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara dengan berbagai kegiatan, seperti sepeda santai, lomba mancing dan Fun Walk yang dipusatkan di ...