JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengimbau agar pengawasan pendistribusian bantuan pangan dapat dilakukan. Yakni dengan menggandeng sejumlah kalangan.
"Banyak perangkat wilayah yang digaji APBD, berdayakan itu supaya jalan pengawasannya. Ada RT, RW, LMK, PKK, FKDM, Lurah, Camat, sampai wali kota turun supaya jalan ini bantuan, sasarannya tepat," jelasnya kepada wartawan di Jakarta. Kamis (9/4/2020).
Dia menyatakan pendistribusian bantuan pangan untuk masyarakat yang membutuhkan. Sebab, masih ada masyarakat yang mempertanyakan bantuan bila diberlakukan PSBB.
"Ada warga bilang kesusahan untuk penyemprotan disinfektan di RT-nya. Karena tidak ada bantuan akhirnya mereka urunan. Yang seperti ini yang kasihan dan perlu bantuan," ucapnya.
Diketahui, Kepala Dinas Sosial Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta Irmansyah mengatakan, pemberian sembako tahap pertama ini sudah dimulai dan akan berlangsung hingga 18 April 2020, pemberian tersebut akan dibagikan kepada 1,2 juta Kepala Keluarga (KK).
"Tahap pertama dilakukan mulai 9-18 April 2020 dengan target penerima 1,2 juta KK (yang merupakan) masyarakat kurang mampu dan rentan yang terdampak Covid-19," ujar Irmansyah dalam siaran pers, Kamis (9/4/2020)