JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Beberapa hari lalu Pertamina mengumumkan program untuk memberi cashback 50 persen dengan maksimal Rp 15.000 bagi 10.000 pengendara ojek online (ojol) per hari untuk pembelian BBM berupa Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo ditengah pandemi corona
Program tersebut sempat menjadi perbincangan netizen dengan menyoroti program yang diberikan selalu ke ojol padahal adapula sektor lain yang terpukul akan kebijakan PSBB ini.
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syarif Abdullah Alkadrie mengatakan kalau program pertamina tersebut sudah memenuhi kriteria untuk ojol.
"Kalau dari Program Pertamina saya liat sudah sesuai untuk ojol dan itu juga merupakan bagian dari insentif," kata Syarif ketika dihubungi, Sabtu (18/04/2020).
Syarif menilai bahwa Pertamina memberikan program tersebut sudah sesuai dengan kemampuan.
Menurutnya, Pertamina memberikan program tersebut karena sektor ojol merupakan sektor yang paling terpukul karena adanya PSBB.
"Sudah sesuai dengan kemampuan, mungkin Pertamina melihat kalau ojol yang paling terpukul karena PSBB," ucapnya.
Politisi Nasdem ini menambahkan standar berkendara ojol paling rawan terkena wabah virus corona sebab jaraknya tidak bisa diatur antara pengemudi dan penumpang.
"Ojol tidak memenuhi secara kesehatan untuk penumpang karena posisi pengemudi dan penumpang berdekatan dan tidak bisa diatur," tambahnya.
Syarif menyebut kalau ojol juga bisa memberi alternatif bantuan kepada masyarakat supaya tidak melakukan belanja ke sejumlah pasar-pasar.
"Ojol bisa sebagai pengganti penggangkut orang, dan masyarakatpun tidak harus belanja lagi ke pasar karena barang bisa diantar mereka," pungkasnya.