Berita
Oleh Givary Apriman pada hari Senin, 03 Agu 2020 - 08:10:08 WIB
Bagikan Berita ini :

Terkait Pertemuan dengan Achmad Purnomo di Istana, Rocky Gerung Sebut Jokowi Lakukan Kemaksiatan Politik

tscom_news_photo_1596416066.jpeg
Rocky Gerung (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pengamat Politik Rocky Gerung menyinggung pertemuan yang dilakukan oleh Presiden Jokowi dengan Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo pada Kamis (16/07/2020) lalu.

Rocky mengatakan pertemuan itu kurang tepat dilakukan Jokowi dan itu merupakan suatu transaksi maksiat politik dalam melaksanakan tugasnya sebagai kepala negara.

"Presiden di ruang terbuka, di Istana transaksi kemaksiatan politik. Jadi standar moral kita diuji hari ini dan enggak ada satu pun menteri yang memberi semacam sense of injustice terhadap peristiwa itu," kata Rocky di bilangan Fatmawati, Jakarta Selatan, Minggu (02/08/2020).

Beberapa waktu lalu Achmad Purnomo menemui Presiden Jokowi di Istana Negara terkait masalah pencalonan cawalkot Solo dari PDIP.

Achmad Purnomo tadinya diusulkan DPC PDIP untuk menjadi cawalkot Solo namun, PDIP akhirnya memberi rekomendasi bagi putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.

Dalam pertemuan itu, Achmad Purnomo mengaku melakukan pembahasan masalah pencalonan di Pilwalkot Solo dengan Presiden Jokowi.

Menurut Rocky, bisa saja masyarakat melakukan impeachment terhadap Jokowi yang dinilai seringkali melanggar etika sistem politik negara.

"Tapi orang akan tagih kalau dalam sistem politik beradab. Itu Presiden ketahuan bikin transaksi kemaksiatan politik, political prostitusion, itu sudah di-impeach karena etikanya dilanggar habis-habisan," ujarnya.

"Di Istana terbuka lakukan transaksi politik hanya karena culture Solo, mungkin Pak Purnomo enggak bisa ngomong lebih dari sekadar ngeluh ke publik," sambungnya.

Dia pun mengatakan pertemuan Jokowi dan Achmad Purnomo sebagai puncak defisit moral dalam politik Indonesia. Ke depan, ia pun berharap hal serupa tak kembali terjadi.

"Ini yang barangkali puncak dari defisit moral kita adalah peristiwa transaksi political prostitution di Istana dan untuk itu kita berharap agar supaya segala macam transaksi yang sifatnya politis berhenti per hari ini," tandasnya.

tag: #rocky-gerung  #jokowi  #pdip  #achmad-purnomo  #solo  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Sekjend PKS Sampaikan Duka Mendalam atas Insiden Ledakan di Garut, Desak Audit Pemusnahan Amunisi TNI

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 12 Mei 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Habib Aboe Bakar Alhabsyi menyampaikan duka cita yang mendalam atas peristiwa tragis yang terjadi di Desa Sagara, ...
Berita

Konferensi Parlemen OKI Dimulai di DPR, Siap Bahas Visi Misi Bagi Mereka yang Terpinggirkan

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Konferensi Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) ke-19 atau Persatuan Parlemen Negara Anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) yang digelar DPR RI sudah ...