Oleh Sahlan Ake pada hari Senin, 22 Mar 2021 - 20:00:34 WIB
Bagikan Berita ini :

Hentikan Intervensi Istana di Kongres PMII

tscom_news_photo_1616418034.jpg
PMII (Sumber foto : Ilustrasi)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Kongres ke-XX PMII carut-marut lantaran keterlibatan Istana mendukung salah satu kandidat Ketua Umum. Agenda kongres yang sedianya sudah memasuki tahap pemilihan ketua umum pada Minggu, 21 Maret 2021 belum juga terlaksana hingga hari ini di semua zona lokasi kongres.

Keterlibatan Istana ke dalam Kongres PMII melalui Staf Khusus Milenial Aminudin Ma’ruf yang juga mantan Ketua Umum PB PMII periode 2014-2016. Ia mengarahkan dukungan kepada salah satu kandidat dan sengaja mengintervensi panita pelaksana kongres dari PB PMII untuk mengulur waktu pemilihan.

"Tindakan tersebut telah menciderai marwah PMII sebagai organisasi mahasiswa yang independen dan merusak agenda tertinggi organisasi. Hal ini berpotensi mencoreng nama dan merusak kaderisasi PMII ke depannya," kata Aliansi Kader Penyelamat Kongres PMII dalam keterangan tertulisnya, Senin (22/3/2021).

AKPK PMII mengungkapkan, fakta membuktikan intervensi Istana kepada Partai Demokrat melalui KSP Moeldoko telah membuat partai tersebut terbelah. PMII berpeluang mengalami hal sama apabila intervensi ini terus berlanjut dan pada akhirnya rusak.

"Ketika PMII rusak, yang rugi bukan hanya kader-kader yang selama ini sudah berjuang membesarkan organisasi. Melainkan juga akan berimbas pada kebhinnekaan dan intelektualisme mahasiswa Indonesia," ungkapnya.

"PMII sebagai organisasi yang lahir dari rahim NU telah mencetak kader-kader nasionalis dan menggenggam erat kebhinnekaan. PMII juga turut mecerdaskan bangsa sebagai organisasi mahasiswa yang mengedepankan intelektualisme," tuturnya.

Oleh karena itu, Presiden Joko Widodo sudah semestinya menghentikan operasi Aminudin di Kongres ke-XX PMII dan memikirkan kepentingan bangsa yang lebih besar.

"Kami menuntut Presiden Jokowi tegas menginstruksikan kepada Aminudin untuk tak mengedepankan kepentingan sektoral dan tak lagi mengintervensi Kongres ke-XX PMII," pungkasnya.

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement