JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Di tengah kabar akan dilakukannya perombakan kabinet oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Partai Demokrat tetap menyatakan diri sebagai partai penyeimbang.
Ketua Umum Partai Demokrat Sosilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan, tidak etis jika pihaknya punya hasrat untuk duduk di kabinet Jokowi.
"Rasanya tidak elok kalau Demokrat tiba-tiba punya keinginn untuk berada dalam kabinet," kata SBY di sela-sela rapimnas PD di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (5/7/2015).
Saat ini, ujar SBY, Demokrat hanya ingin menyukseskan jalannya Pilkada serentak yang akan diselengarakan pada Desember 2015 nanti, sebagai bentuk ikut membantu jalannya pemerintahan Jokowi-JK.
"Sikap Demokrat amat jelas, gubernur, bupati, dan walikota dari Partai Demokrat hukumnya wajib loyal ke Presiden Jokowi dan ikut menyukseskan (Pilkada serentak)," tuntasnya.(yn)