JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Menteri Perhubungan Ignasius Jonan tak setuju dengan sikap Menteri BUMN Rini Soemarno yang merestui Pelindo II menyerahkan pengelolaan Jakarta Interntional Container Terminal (JICT) kembali ke asing, yaitu PT Hutching Port Holding (HPH). Alasannya tertuang dalam sebuah surat dua halaman yang ditulis Jonan untuk sejawatnya Menteri BUMN Rini Soemarno.
Jonan minta kepada Rini agar tidak memperpanjang kontrak kerja Pelindo II dengan HPH. Alasannya, ini kata Jonan, putra-putri Indonesia punya kemampuan yang handal unuk mengelola terminal yang bertaraf internasional tersebut.
Teknologi yang dimiliki terminal yang semula dikelola HPH sudah memadai dan berstandar internasional. "Di samping karena memiliki potensi besar bagi negara, juga dalam rangka kemandirian nasional," tulis Jonan, mantan dirut PT Kereta Api ini.
Sebelumnya, Dirut Plindo II RJ Lino meminta persetujuan Menteri BUMN Rini Soemarno untuk memperpanjang kerjasama pengelolaan JICT dari Pelindo II kepada HPH. (b)