Oleh Sahlan Ake pada hari Selasa, 23 Des 2025 - 17:32:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Viral di TikTok: Keluhan Obat Herbal Instan Ungkap Bahaya Salah Diagnosis ‘Masuk Angin’

tscom_news_photo_1766485920.jpg
Obat Herbal (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Sebuah video di platform TikTok yang diunggah oleh akun @siberinfo menjadi viral dan memicu kembali perbincangan hangat seputar penggunaan obat herbal instan untuk mengatasi “masuk angin”.

Video tersebut menyoroti sebuah artikel berita yang mengungkap banyaknya pengalaman buruk konsumen, mulai dari mual hingga GERD parah, setelah mengonsumsi obat herbal ternama.

“Guys, liat deh berita ini. Ternyata banyak banget yah yang punya pengalaman buruk sama obat herbal instan buat masuk angin,” tulis @siberinfo dalam caption videonya.

Fenomena ini menggarisbawahi satu isu krusial dalam kesehatan masyarakat: bahaya salah diagnosis mandiri (self-diagnosis).

Video yang diunggah @siberinfo itu menampilkan slide dari artikel Beritasatu.com berjudul “Pencernaan Terganggu, Netizen Ungkap Kegalauan Konsumsi Obat Herbal Instan Ternama”. Artikel mengutip pengalaman seorang pengguna TikTok yang mengira dirinya hanya masuk angin biasa.

“Jadi dulu itu saya tidak tahu kalau ternyata saya itu kena GERD, perut kembung berhari-hari. Kembungnya tak hilang-hilang dan sangat tidak nyaman. Awalnya saya pikir hanya masuk angin, jadilah saya minum TA,” tulis pemilik akun tersebut, menyebut inisial merek obat herbal pereda gejala masuk angin.

Namun alih-alih membaik, katanya bercerita, kondisi badannya justru memburuk, yang kemudian diketahui setelah berkonsultasi ke dokter sebagai gejala GERD (Gastroesophageal Reflux Disease).

Kisah tersebut sebenarnya seperti puncuk dari gunung es keluhan konsumen di media sosial.

Sebelumnya, di platform video ternama Tik Tok, akun @mukenxprvqo menulis, "pernah banget kena GERD yang awalnya saya kira masuk angin, kemudian minum Tolak Angin. Buset, rasanya seperti mau gak ada aja. Sakit sekali."

Pengalaman serupa dibagikan oleh @dwie998 yang mengira sakit perutnya adalah masuk angin. "Langsung minum Tolak Angin. eh makin lama makin sakit. Dada sesak, gerak sedikit sakit. Ke klinik langsung, eh tahunya asam lambung naik," tulisnya.

Salah kaprah tidak hanya terjadi antara masuk angin dan GERD. Perbincangan viral lainnya di Twitter, yang dipicu oleh akun @AntoniusCDN dan @starryeiz, mengingatkan tentang bahaya yang lebih fatal: salah membedakan masuk angin dengan “angin duduk”.

“Berita ini mengungkap banyak yang salah kaprah antara "masuk angin" biasa dgn Angin Duduk. Asal Main minum Tolak Angin padahal gejalanya serius, bisa fatal. Ingat Tolak Angin bukan obat jantung!” tegasnya.

Angin duduk, atau angina, adalah nyeri dada akibat kurangnya pasokan darah ke otot jantung dan memerlukan penanganan medis segera.

Meski banyak keluhan, tidak sedikit pula yang merasakan manfaat dari obat herbal instan. Akun @Bsuworo menulis, “Pengalaman saya minum obat herbal anti masuk angin, apapun mereknya fine fine aja. Bahkan bila kena gejala flu minum obat masuk angin istirahat langsung sembuh.”

Namun, banyaknya laporan efek samping—mulai dari diare yang dikeluhkan hingga ketidakefektifan—menunjukkan bahwa respons tubuh terhadap obat herbal sangat individual.

Rentetan keluhan viral ini memberikan satu pelajaran penting: jangan pernah meremehkan gejala dan hindari self-diagnosis. Gejala yang tampak sepele seperti perut kembung, nyeri dada, atau mual bisa jadi merupakan sinyal dari kondisi medis yang lebih serius, seperti GERD atau bahkan gangguan jantung.

Para ahli kesehatan, termasuk yang dikutip dalam berbagai platform seperti Halodoc, secara konsisten menyarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter jika keluhan tidak membaik. Diagnosis yang tepat adalah langkah pertama menuju penanganan yang efektif dan aman.

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement