JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sekretaris Fraksi Partai Nasdem Syarief Abdullah Alkadrie menegaskan, dicopotnya Tedjo Edhy Purdijatno tidak membuat hubungan partainya dengan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) goyah.
Dirinya menjamin, Nasdem mendukung pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla tanpa syarat.
"Selama Presiden dalam kepentingan lebih besar dan itu juga jadi harapan, Nasdem rela. Walaupun yang kami nilai menteri kita bekerja baik, tapi kan itu hak Presiden," katanya di kompeks Parlemen, Senayan, Kamis (13/8/2015).
Syarief mengutarakan dibalik dicopotnya Tedjo Edhy, kemungkinan besar akan ada tugas baru yang diberikan ke mantan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) tersebut oleh Jokowi.
"Mungkin yang bersangkutan ditugaskan yang lain," ucap dia.
Legowonya Nasdem dengan dicopotnya Tedjo, lanjut Syarief, lantaran Tedjo Edhy dipilih langsung oleh Jokowi sebagai Menko Polhukam saat itu, dan bukan semata-mata atas rekomendasi partai.
"Bukan (rekomendasi) bahwa siapapun kalau itu masuk ke kabinet itu atas kepercayaan Presiden dan kalau dikembalikan itu hak Presiden," kelitnya.(yn)