JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Majelis Permusyawaratan Rakyat menggelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di sekretariat PB HMI, Jakarta, pada Jumat (28/8/2015). Acara tersebut dilaksanakan kerjasama dengan Korps HMI-Wati (Kohati) PB HMI.
Wakil Ketua MPR RI Mahyudin dalam sambutannya dalam acara tersebut mengajak masyarakat agar mengenal jati diri bangsa ini. Tentu perjuangan saat ini kata dia, berbeda dengan masa-masa saat merebut kemerdekaan tempo dulu.
"Sebagai masyarakat Indonesia yang cinta tanah air harus dapat mempertahankan bangsa Indonesia dengan cara mengenal jati diri bangsa, dan berjuang demi bangsa indonesia. Hari ini tidak lagi seperti dahulu yang berperang melawan penjajah, tapi hari ini justru melawan bangsa sendiri," ujarnya, mengutip Proklamator RI Bung Karno.
Dalam kaitannya dengan empat pilar kebangsaan, ia menegaskan perlunya pemahaman kaum muda. Mereka harum mengerti dan paham tentang Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Senada disampaikan Endah Cahya, Ketua Umum Kohati PB HMI. Menurutnya pemahaman generasi muda akan empat pilar sangat penting guna menopang pembangunan bangsa ini.
"Pentingnya generasi muda dan bangsa Indonesia memahami pilar-pilar berbangsa dan bernegara, supaya orientasi pembangunan terhadap bangsa berakar dari hal yang kokoh dari konsensus dan cita-cita bangsa Indonesia, sehingga tidak terjadi kontra produktif dengan orientasi pembangunan saat ini," kata Endah.
Hadir sebagai pembicara dalam acara ini anggota MPR Fraksi PKS, H. Hermanto dan H. Hardisoesilo yang merupakan anggota MPR Fraksi Partai Golkar. (iy)