Berita
Oleh agus eko cahyono pada hari Selasa, 10 Feb 2015 - 21:28:52 WIB
Bagikan Berita ini :

Polarisasi Politik Pengaruhi Target Prolegnas

47salang.jpg
sabastian salang (Sumber foto : eko hilman)
Teropong Juga:

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Target DPR menyelesaikan 159 RUU yang masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) dalam lima tahun masih realistis. "Meski realistis saya perkirakan hanya bisa diselesaikan 60% dari target prolegnas, ini karena dipengaruhi situasi politik saat ini," kata Sekjen Forum Massyarakat Peduli Parlemen (Formappi) Sebastian Salang kepada TeropongSenayan di Jakarta, Selasa (10/2/2015).

Untuk mencapai 60 persen itu pun, kata Sebastian Salang, masih tergantung dari beberapa faktor. "Misalnya tingkat kedisiplinan anggota DPR sendiri. Karena sikap ini sangat mempengaruhi kualitas dari pembahasan sebuah RUU," ungkapnya.

Selain itu, kata Salang, dukungan dari masing-masing fraksi. Bagaimanapun juga fraksi sebagai kepanjangan tangan partai ikut menentukan lancar dan tidaknya pembahasan RUU. "Karena ada juga sikap fraksi yang justru menghambat pembahasan RUU," imbuhnya.

Yang tak kalah penting, lanjut Sebastian, tergantung dari polarisasi politik di DPR. "Situasi politik akan sangat berpengaruh pada pembahasan RUU. Kondisi itu yang akan menjadi penentu prolegnas ke depan," pungkasnya. (ss)

tag: #target prolegnas  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Waka Komisi I DPR Dorong Dunia Kawal Ketat Kesepakatan Damai Israel Demi Kemerdekaan Penuh Palestina

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 10 Okt 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta menyampaikan apresiasi terhadap tercapainya kesepakatan damai antara Palestina dan Israel. Namun, ia tetap mengingatkan agar semua ...
Berita

Legislator Soal Ancaman BPJPH ‘Ilegalkan’ Produk yang Tak Punya Sertifikasi Halal: Kebijakan Sembrono!

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam menanggapi pernyataan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Ahmad Haikal Hasan yang menyebut seluruh produk makanan, ...