JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan telah melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Jakarta, Jumat malam (26/7/2017). Salah satu yang terjaring dalam operasi itu adalah Auditor BPK. Selain itu juga ada pejabat dari Kementerian Pedesaan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

"Ada kegiatan penyidik KPK di lapangan malam ini. OTT dilakukan di Jakarta terkait dengan penyelenggara negara di salah satu institusi. Namun tentu kami harus melakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Ada waktu maksimal 1 x 24 jam. Akan disampaikan perkembangannya," kata Febri Diansyah, Kabiro Humas KPK di Jumat (26/5/2017).

Informasi yang dihimpun oleh redaksi, Auditor BPK yang digelandang ke KPK berinisial RS. Dia adalah Auditor Utama III yang antara lain membawahi pemeriksaan pada Kementerian PDTT. Sedang pejabat Kementerian PDTT sejauh ini belum diketahui identitasnya.

Penangkapan ini besar kemungkinan berhubungan dengan kegiatan pemeriksaan BPK terhadap Kementerian PDTT. Namun juga masih belum diketahui besaran uang negara yang menjadi obyek praktek korupsi pada kasus ini. Pihak KPK masih terus melakukan pemeriksaan terhadap mereka.

Ketua KPK Agus Rahardjo juga masih belum mau memberikan penjelasan. Agus malah minta para wartawan untuk menunggu hingga esok hari yang rencananya KPK akan melakukan konferensi pers.(dia/dbs)