Berita
Oleh Ahmad Hatim Benarfa pada hari Sabtu, 28 Feb 2015 - 12:55:19 WIB
Bagikan Berita ini :

Kenaikan Harga Beras Dipicu Ulah Pemerintah Sendiri

97beras-bulog.jpg
Beras Bulog (Sumber foto : eko hilman)
Teropong Juga:

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Kenaikan harga beras akhir-akhir ini sebenarnya bersumber dari ulah pemerintah yang dikembangkan pemerintah sendiri. Sejumlah rencana program yang dipublikasikan oleh pemerintah memprovokasi para pelaku usaha beras menahan berasnya tidak dijual ke pasar.

"Beras merupakan komoditas yang sangat sensitif. Isu-isu jangan terlalu dilontarkan oleh pejabat. Salah satunya soal isu raskin (beras miskin) dihapus yang bakal diganti dengan‎e-money,ini berimplikasi. Karena pelaku pasar beras akan menahan berasnya," kata Wakil Ketua Komisi IV DPR Herman Khaeron saat diskusi Polemik Sindo Trijaya Fm di Jakarta, Sabtu (28/02/02015). ‎

Herman berharap pemerintah cekatan dalam melihat respons pelaku pasar terhadap isu program ekonomi pemerintah. Lebih daripada itu, ia mengimbau agar Bulog sebagai lembaga pemerintah menjaga stok nasional.

Herman berharap pemerintah dapat melakukan proteksi harga demi menstabilkan keadaan. Karena Undang-Undang Pangan Nomor 18 tahun 2012, jelas mengatur bahwa pemerintah harus menjamin stabilitas harga kebutuhan pokok. Seperti diketahui, harga beras saat ini mengalami kenaikan hingga lebih dari 30 persen. Pemerintah baru memutuskan untuk menggelar operasi pasar setelah kanaikan harga lebih dari 30 persen.(ss)

tag: #raskin dihapus  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement