Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Senin, 11 Sep 2017 - 16:36:18 WIB
Bagikan Berita ini :

Tegas, Ketua MPR Sebut Pancasila Pemersatu Bangsa

73zulkifli-di-cirebon.jpg
Zulkifli Hasan saat menyampaikan sosialisasi Empat Pilar di hadapan sekitar 1.000 santri di Pondok Pesantren As-Salafie di Babakan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (11/9/2017). (Sumber foto : Humas MPR)

CIREBON (TEROPONGSENAYAN)--Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menegaskan, Pancasila sebagai dasar dan filosofi negara Indonesia adalah alat pemersatu bangsa. Untuk itu, ia berharap tidak disalahgunakan untuk mengkotak-kotakkan bangsa.

"Pancasila memuat nilai-nilai luhur bangsa, jangan sampai digunakan untuk menjustifikasi dan pengkotak-kotakan bangsa," kata Zulkifli Hasan saat menyampaikan sosialisasi Empat Pilar di hadapan sekitar 1.000 santri di Pondok Pesantren As-Salafie di Babakan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (11/9/2017).

Menurut Zulkifli, penduduk Indonesia beragam baik suku, agama, ras, maupun antar-golongan, yang memiliki budaya dan tradisi berbeda.

Keragaman dan perbedaan tersebut, menurut dia, harus melengkapi dan menguatkan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Janganlah satu kelompok merasa Pancasilais dan mengecam kelompok lain sebagai tidak Pancasilais," katanya.

Zulkifli menegaskan, stabilitas NKRI tidak akan terjadi jika bangsa Indonesia ini terus dikotak-kotakkan.

Menurut dia, Pancasila itu adalah sistem nilai yang memiliki nilai-nilai luhur bangsa.

"Substansi nilai-nilai Pancasila adalah, gotong-royong, cinta kasih, persatuan," katanya.

Dia juga mengingatkan, sesama bangsa Indonesia adalah saudara, bukan musuh dan sebagai saudara, bangsa Indonesia harus bergotong royong dengan cinta kasih dalam persatuan Indonesia.(yn/ant)

tag: #mpr  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
IDUL FITRI 2025 AHMAD NAJIB Q
advertisement
DOMPET DHUAFA RAMADHAN PALESTIN
advertisement
IDUL FITRI 2025 WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2025 HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2025 HERMAN KHAERON
advertisement