JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Masa sidang ketiga DPR periode 2014-2015 ini akan banyak agenda yang meningkatkan suhu politik tanah air khususnya di DPR. Ada pembahasan soal perppu calon kapolri, perppu calon pimpinan KPK dan ada rencana pengajuan hak angket DPR.
Menurut Sabastian Salang, dari Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), masa sidang yang hanya satu bulan ini bisa jadi kinerja DPR tidak maksimal dalam tugas-tugas kedewanan. Karena ada agenda politik yang bisa mengganggu kinerja.
"Perpu itu khan ada masa berlakunya sehingga harus dituntaskan, belum lagi soal hak angket yang sekarang sedang digalang terhadap Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, dan juga kisruh di internal Partai Golkar mulai merambah ke DPR," kata Sabastian Salang, Minggu (22/03/2015).
Di saat pembukaan sidang pun, kata Salang, sangat mungkin terjadi perdebatan antara anggota DPR yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dengan Koalisi Merat Putih (KMP). Padahal sebenarnya dalam masa sidang sebelumnya, perseteruan dua kekuatan itu sebenarnya sudah mereda.
"Masa sidang pertama DPR seperti terhenti, masa sidang kedua mencair dan sudah seperti tidak ada lagi KMP dan KIH, tapi masuk ke masa sidang ketiga ini mulai naik lagi pengelomp[okan politik itu," tambah Salang.(ss)