JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ustaz Abdul Somad atau UAS angkat bicara terkait meninggalnya enam orang laskar Front Pembela Islam (FPI) yang bentrok dengan polisi saat pengawalan Habib Rizieq.
"Ada tiga poin yang mau saya sampaikan yang pertama, Audzubillahiminassyaitonnirojim, man qatala nafsan bighayri nafsin faka-annamaa qatala nnaasa jamii"an’. "Siapa yang membunuh satu orang maka dia sama seperti membunuh semua orang," dalam video yang diterima Teropong Senayan dikutip Rabu, 9 Desember 2020. UAS melanjutkan, ‘Waman yaqtul mu’minan muta’ammidan fajazaa’uhu jahannam’.
Yang berarti siapa yang membunuh orang beriman maka balasannya adalah neraka jahanam. "Itu dalam ajaran Islam. Tak ada satu agama pun di dunia ini yang mengajarkan membunuh sebagai solusi menyelesaikan masalah. Poin pertama," ujarnya. Lebih lanjut UAS meminta agar Komnas Hak Asasi Manusia mengusut tuntas insiden tersebut. Hal itu agar polemik yang ada di masyarakat tidak berkepanjangan.
"Poin yang kedua, meminta kepada Komnas HAM untuk mengusut tuntas supaya tidak terjadi fitnah berkepanjangan untuk mematikan percikan-percikan api di tengah ilalang kering. Kalau Komnas HAM bertindak, diusut tuntas apa yang sebenarnya terjadi maka Insya Allah, Allah menolong selesailah masalah," kata UAS.
Selengkapnya https://www.teropongsenayan.com/118079-tewasnya-6-pengikut-hrs-uas-sampaikan-pesan-menohok