Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Sabtu, 16 Mei 2015 - 13:47:12 WIB
Bagikan Berita ini :
Eksekusi Mati Terpidana Narkoba

Pengamat: Pemerintah Jangan Pedulikan Tekanan Internasional

3tscom-freddybudiman-ist-16515.jpg
Terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman (Sumber foto : Ist/teropongsenayan.com)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pemerintah diminta tidak usah pedulikan suara miring dan berbagai tekanan dunia internasional terkait dengan eksekusi mati para gembong narkoba. Pasalnya, selain gembong narkoba itu sangat berbahaya, dunia internasional juga bungkam saat Warga Negara Indonesia (WNI) dihukum mati di luar negeri.

"Ngapain dengerin tekanan internasional, ketika warga negara Indonesia di hukum mati di sana mereka gak ributkan. Ketika warga negara kita di Arab Saudi dihukum mati apakah Sekjen PBB pernah ribut," kata pengamat hukum Asep Iwan Iriawan usai diskusi bertajuk "Indonesia Darurat Narkoba" di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (16/5/2015).

Mantan hakim ini justru minta pemerintah segera mengeksekusi hukuman mati para terpidana mati kasus narkoba seperti kepada terpidana mati asal Prancis, Sergei Areski Atlaoui, dan Fredy Budiman.

Sebab, bila proses banding mereka dikabulkan oleh Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) itu sama saja melecehkan hukum di Indonesia.

"Korban narkoba rakyat Indonesia lebih banyak, kenapa kita harus takut matiin mereka," katanya. (al)

tag: #eksekusi mati terpidana narkoba  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement