JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Insiden penyerangan terhadap Menko Pulhukam Wiranto di Pandeglang Banten, banjir simpati dari berbagai kalangan, baik dari perseorangan maupun dari organisasi kemasyarakatan. Salah satunya adalah Pengurus Pusat Pemuda Panca Marga (PP PPM).
Hari ini, Minggu, 13 Oktober 2019,Ketua Umum PP PPM, Berto Izaak Doko menjenguk Menko Polhukam Wiranto yang sedang di rawat di RSPAD Gatot Soebroto.
“Kami hadir di RSPAD ini, untuk menjenguk Bapak Wiranto yang sedang dirawat akibat peristiwa penyerangan yang sangat brutal dan tidak manusiawi yang dilakukan oleh terduga jaringan teroris, tadi seharusnya kami dapat bertemu dengan pak Wiranto, namun karena beliau sedang melakukan perawatan intensif, maka kami hanya titip doa saja dan salam hormat kepada beliau melalui asisten beliau," kata Berto yang juga cucu veteran dan Pahlawan Nasional asal Provinsi NTT Izaak Huru Doko (I.H.Doko) kepada pers, sesaat usai menjenguk Wiranto.
Menurut Berto, insiden yang dialami Menko Polhukam Wiranto merupakan kejadian nyata adanya penyerangan dari kelompok terorisme, yang tidak dapat dianggap remeh. Menurutnya, ini adalah bentuk ancaman nyata yang harus diwaspadai dan dicegah.
Negara, lanjutnya, tidak boleh kalah oleh mereka yang mengancam keamanan dan ketahanan bangsa dan negara.
“Kami sangat mengecam kejadian yang dialami Pak Wiranto. Jarena itu kami mendesak kepada aparat kepolisian, aparat ketahanan dan juga aparat hukum, agar segera mengusut tuntas kejadian ini, dan juga segera menghukum pelakunya sesuai hukum yang berlaku,” tandas Berto.
Selain itu, ditambahkan Berto, Pemuda Panca Marga bersama komponen masyarakat di berbagai kalangan, bertekad berpartisipasi dan bersinergi dengan Pemerintah untuk bersama-sama memberantas gerakan radikalisme. Terorisme maupun gerakan lainnya yang mengancam keamanan, ketahanan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Saya tegaskan bahwa Pemuda Panca Marga, dari Pusat hingga yang berada di daerah, siap siaga bersama komponen strategis masyarakat dan pemerintah, untuk bersama-sama memerangi gerakan radikalisme, terorisme serta gerakan lain yang mengancam keamanan, ketahanan, dan kedaulatan NKRI,” pungkas Berto.
Diketahui, Berto Izaak Dokoterpilih dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Jakarta, pada bulan lalu. (Alf)