JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota DPR RI Firman Subagyo menilai pemerintah telah teledor karena membiarkan beras plastik impor itu masuk ke pasaran. Gara-gara itu masyarakat jadi resah.

"Seharusnya pemerintah bisa melindungi kesehatan masyarakat dari maraknya beras plastik yang beredar. Yang terjadi adalah sebaliknya," katanya Minggu (24/05/2015).

Menurutnya, jika beras impor plastik sudah masuk berarti, Indonesia sudah dijadikan pasar utama bagi peredaran beras tersebut di Asia Tenggara. Hal ini yang kemudian dimanfaatkan oleh oknum mafia beras.

"Barangkali mafia impor beras palsu tahu bahwa pemerintah dan rakyat negeri ini sangat gandrung dan tinggi kepercayaannya terhadap produk luar negeri, sehingga barang apa saja dengan mudah ditawarkan untuk masuk ke Indonesia," katanya.

Lebih lanjut Firman meminta agar pemerintah bisa belajar banyak dari negara besar seperti negara Australia. Barang impor sangat sulit untuk masuk ke negara tersebut.

"Ini harus segera review perjanjian ekspor-impor dengan beberapa negara, dan untuk sementara harus dimoratorium. Jika sudah memastikan asal negara beras sintetik itu, maka harusnya segera menghentikan impor produk barang dari negara itu," katanya. (ai)