Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Rabu, 02 Sep 2020 - 17:03:47 WIB
Bagikan Berita ini :

Soal Pencalonan Puti Guntur Jadi Cawalkot Surabaya, Megawati: Tega Banget Tanda Tanggan Saya Dipalsukan

tscom_news_photo_1599041027.jpg
Puti Guntur Soekarnoputri (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri geleng-geleng kepala terhadap dinamika yang terjadi menyangkut pengumuman calon walikota-calon wakil walikota yang diusung partainya di Kota Surabaya. Sampai ada yang mencoba memalsukan tanda tangan dirinya dan Sekjen Hasto Kristiyanto, dengan memunculkan nama Puti Guntur Soekarnoputri sebagai calon walikota.

Untuk diketahui, untuk Kota Surabaya, DPP PDIP memutuskan untuk mengajukan pasangan Ery Cahyadi - Armuji. Menurut Megawati, Ery-Armuji, dan pasangan calon yang diusung partainya di Pilkada Serentak 2020, merupakan wakil dari PDIP. Dan sebagai ketua umum, dirinya bertanggung jawab penuh atas keputusan itu.

"Karena saya sebagai Ketum nanti akan mempertanggungjawabkan ke kongres partai, itu namanya jalan organisasi," kata Megawati secara daring, Selasa (2/9/2020).

Tapi Megawati juga menyampaikan rasa herannya karena begitu banyak yang mencoba mempengaruhi keputusan partai atas Pilwalkot Surabaya.

"Sampai tanda tangan saya saja kemarin di Surabaya itu, sampai dipalsukan. Kan heboh itu, viral. Yang dicalonkan Mbak Puti, itu keponakan saya, putrinya Pak Guntur. Tega-teganya coba," kata Megawati.

"Tapi saya bilang sama Hasto (Sekjen DPP PDIP, red). Tuh To, yang namanya rekom saya itu, kan namanya suruh bayar saja ga bisa dibeli, sampai dipalsu-palsu," tambah Megawati.

Bagi Megawati, sikap tegasnya itu merupakan bagian dari sikap maupun tindakan dirinya menjaga keutuhan partai serta kader PDIP seluruh Indonesia.

"Begitu kuatnya saya untuk melindungi kalian lho. Rekomendasi itu nanti, yang asli itu ada barcodenya. Yang tak ada barcode, tak ada yang tahu. Artinya sulit sekali dipalsukan. Jadi sampai seperti itu lho. Yang tahu (keputusan Surabaya, red) hanya saya, terus Mas Prananda (Ketua DPP PDIP bidang ekonomi kreatif, red). Sudah, titik. Jadi kalau ada yang palsu-palsu, ya gampang, saya langsung tahu. Itu untuk apa? Melindungi kalian lho. Kalian yang sudah saya beri tanda tangan," urai Putri Proklamator RI Bung Karno itu.

Megawati lalu membuka sedikit dinamika memimpin partai. Menurutnya, banyak yang karena ingin dicalonkan PDIP di pilkada, mencoba mendatangi dirinya. Ada yang meminta secara pribadi.

"Tapi saya selalu teguh, Alhamdulillah. Tidak, saya bilang. Karena mekanisme keputusannya itu ada. Jadi jangan deh, karena yang akan jadi tarung adalah ini (Ery-Armuji, red), itu terus ndak mau turun ke struktur partai. Karena nanti seluruh kekuatan kita akan saya turunkan. Yang struktur partai, anggota DPR, DPRD, yang dari dapil situ, semua harus turun memberitahukan kepada rakyat, seperti apa sebenarnya PDI Perjuangan dan ini calonnya. Tolong, minta tolong dengan rendah hati untuk dipilih," pungkas Megawati.

tag: #pdip  #megawati-soekarnoputri  #puti-guntur-soekarno  #surabaya  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Waka Komisi XIII DPR Pertanyakan Dasar Pemulangan Mary Jane, Ingatkan Agar Tak Langgar Hukum

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 21 Nov 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi XIII Andreas Hugo Pareira mempertanyakan dasar hukum kebijakan yang digunakan Pemerintah dalam pengembalian terpidana mati kasus narkotika, Mary Jane ...
Berita

Survei TBRC: Toni Uloli-Marten Taha Unggul Elektabilitas 45,8%

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Timur Barat Research Center (TBRC) merilis hasil survei terkait Pilgub Gorontalo 2024 menjelang hari pencoblosan pada 27 November. Hasilnya, pasangan Toni Uloli-Marten ...