Berita
Oleh Alfian Risfil pada hari Jumat, 05 Jun 2015 - 16:55:23 WIB
Bagikan Berita ini :

Wow, MUI Keluarkan Fatwa Soal Janji Presiden yang Banyak tak Ditepati

56MUI.jpg
MUI (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesi (MUI) KH Ma'ruf Amin mengatakan, siapapun yang dilantik menjadi presiden memang diambil sumpah jabatan terlebih dahulu. Menurutnya, presiden harus menaati sumpah yang sudah diucapkan.

Ma'ruf memang membenarkan bahwa ketika diambil sumpah jabatan, tidak disebutkan secara spesifik soal kewajiban presiden untuk menaati janji kampanyenya.

"Dalam sumpah jabatan tersebut tidak ada kata yang menyabutkan presiden wajib memenuhi janji-janjinya yang disampaikan saat kampanye," kata Ma'ruf usai diskusi bertema "Janji Pemimpin Dalam Persfektif Fikih dan Kosntitusi" di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta, Kamis (4/6/2015).

Dalam konteks inilah, kata Ma'ruf, pada Minggu (7/5/2015) MUI akan mengadakan ijtima (pertemuan) ke-5 Komisi Fatwa se-Indonesia.

"Salah satu materi yang akan dibahas adalah bagaimana status pemimpim yang tidak menepati janji-janjinya saat kampanye," ujarnya.

Ma'ruf menyebutkan, dalam pandangan fikih memang masih ada perbedaan apakah seorang pemimpin (presiden) yang tidak memenuhi janji kampanyenya berdosa atau tidak, atau perlu ditaati atau tidak.

"Inilah nanti yang akan dibahas para ulama se Indonesia di pesantren Al-Tauhidiyah," terang Ma'ruf. (iy)

tag: #MUI  #janji presiden  #kampanye presiden  #presiden  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Tata Kelola BBM Swasta Jadi Polemik, Henry Indraguna: Bahlil Lebih Terbuka Hadapi Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 11 Okt 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Awalnya Tati Suryati, warga Tangerang Selatan, Banten merasa jengkel. Setiap akhir pekan dia harus keliling kota, mencari BBM dengan RON yang sesuai spesifikasi ...
Berita

Usai Kritik Polri, Haidar Alwi Ingatkan Tanggung Jawab Moral Prajurit di Ruang Publik

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Spekulasi yang dilontarkan purnawirawan TNI Sri Radjasa Chandra tentang adanya "agenda tersembunyi" di balik pertemuan Presiden Joko Widodo dan Presiden Prabowo ...