Berita
Oleh Yoga pada hari Rabu, 03 Mar 2021 - 16:56:12 WIB
Bagikan Berita ini :

Ciayumajakuning Hingga Sumedang Alami Hari Tanpa Bayangan

tscom_news_photo_1614763181.jpg
ilustrasi hari tanpa bayangan (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan) hingga Sumedang akan mengalami fenomena tanpa bayangan. Fenomena tanpa bayangan matahari adalah suatu hari bagi obyek lain yang berdiri tegak akan kehilangan bayang-bayangnya, yakni matahari mencapai titik kulminasi atas (istiwa) atau mengalami kondisi transit. Hal tersebutdipaparkan oleh Forecaster Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Kabupaten Kuningan diketahui mengalami hari tanpa bayangan paling awal yakni Selasa (2/3/21) siang pukul 11.58.14 WIB. Kemudian empat daerah lainnya seperti Cirebon, Sumedang dan Majalengka mengalami hal serupa pada hari ini (3/3/21). Cirebon mengalami dipukul 11.58.01 WIB, Majalengka pukul 11.59.01 WIB dan Sumedang pukul 12.00 .15 WIB. Sedangkan Indramayu, hari tanpa bayangan baru akan terjadi besok Kamis (4/3/21) pukul 11.58.25 WIB.

“Kabupaten Sumedang pukul 12.00.15 WIB dan Majalengka pukul 11.59.01. untuk Kabupaten Indramayu hari Kamis pukul 11.58.25,” kata Prakirawan BMKG Kertajati, Ahmad Faa Izyin, Rabu (3/3/21).

Ahmad Faa Izyin juga mengatakan akibat dari fenomena ini yakni bayangan dari benda tegak terkesan tidak ada seolah-olah bayangan kita menghilang, karena bertumpuk dengan benda itu sendiri sehingga disebut sebagai hari tanpa bayangan. Fenomena ini terjadi sebanyak dua kali dalam satu tahun.

“Waktu tanpa bayangan harus tepat jamnya, termasuk menit dan detiknya. Kalau lewat maka akan terlihat bayangan lagi,” ungkapnya.

tag: #bmkg  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement