Berita
Oleh Aswan pada hari Sabtu, 18 Sep 2021 - 09:30:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Dianiaya Sesama Tahanan, Muhammad Kace Lapor ke Bareskrim Polri

tscom_news_photo_1631932200.jpg
Muhammad Kace Saat di Bareskrim Polri (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA(TEROPONGSENAYAN)-Tersangka kasus penistaan agama Muhammad Kace alias Muhamad Kosman membuat laporan ke Bareskrim Polri bahwa dirinya dianiaya di dalam rutan dari sesama tahanan.

"Kasusnya adalah pelapor melaporkan bahwa dirinya telah mendapat penganiayaan dari orang yang saat ini jadi tahanan di Bareskrim Polri," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono dalam jumpa pers, Jumat (17/9/2021).

Rusdi mengatakan Bareskrim telah menindaklanjuti laporan Kece itu. Sejauh ini, polisi telah memeriksa 3 saksi dan kasusnya sudah pada tahap penyidikan.

Penyidik juga sedang mengumpulkan alat-alat bukti lainnya yang relevan untuk menuntaskan kasus ini. "Nanti dari alat bukti itu akan dilakukan gelar perkara dan akan menentukan tersangka dalam kasus ini," sambung Rusdi.

Rusdi memastikan dugaan penganiayaan terhadap Muhammad Kece itu bakal dituntaskan. "Yang pasti adalah kasus ini telah ditangani oleh kepolisian. Dan tentunya akan dituntaskan sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku," ujarnya.

Diketahui, Muhammad Kece telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penistaan agama berdasarkan videonya yang tersebar di YouTube.

tag: #penistaan-agama  #bareskrim  #polri  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Pengprov Muaythai se-Indonesia Siap Sukseskan Program 2026

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 30 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Cabang Olahraga Muaythai Indonesia resmi dibuka Ketua Umum Pengurus Besar Muaythai Indonesia (PBMI), Senin, 29 Desember 2025 di Jakarta. ...
Berita

JDF Asia Pasifik Kutuk Keras Pengakuan Sepihak Israel atas Somaliland

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Jazuli Juwaini, Presiden Justice and Democracy Forum (JDF) Asia Pasifik, mengutuk keras dan tanpa kompromi pengakuan sepihak Israel terhadap Somaliland sebagai negara ...