BATANG (TEROPONGSENAYAN) - Pancasila sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara memiliki peran yang sangat penting bagi masyarakat di tengah pengaruh berbagai paham radikalisme yang berusaha memecah belah masyarakat.
Hal itu disampaikan anggota Komisi III DPRRI dari Fraksi PKB Yaqut Cholil saat acara sosialisasi empat pilar kebangsaan di hadapan masyarakat di Pondok Pesantren Roudhotut Tholibin, Bawang, Batang, Selasa, (7/7/2015).
Yaqut mengatakan, persatuan dan kesatuan bangsa menjadi ruh utama bagi kehidupan warga negara di Indonesia. Menurutnya, hal itu dapat menjadi modal bagi kemajuan kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Karena itu, empat pilar berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila, NKRI, UUD 45 dan Bhinneka Tunggal Ika menjadi mutlak untuk terus menjadi filosofi dan pandangan hidup bagi masyarakat dan warga negara Indonesia, khususnya di Batang," ucapnya dalam keterangan tertulis yang diterima TeropongSenayan, Selasa (7/7/2015).
Selain itu, Yaqut juga menekankan agar masyarakat tetap menjalankan ketaatan hukum dalam menjaga ketertiban umum. Sehingga, kedamaian dalam kehidupan sosial di masyarakat bisa terwujud.
"Kendati seringkali ada beda pandangan, kita harus dapat saling menghargai berbagai perbedaan. Sehingga, perbedaan akan justru saling melengkapi kehidupan kita sebagai entitas bangsa Indonesia. Tidak ada kekerasan apapun, terciptanya situasi yang kondusif dan kehidupan berjalan semakin produktif," paparnya.(yn)