Berita
Oleh Emka Abdullah pada hari Rabu, 08 Jul 2015 - 07:13:48 WIB
Bagikan Berita ini :

PDIP Diminta Tak Merongrong Pemerintahan Jokowi

26unnamed.jpg
Logo PDIP (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pengamat politik Arbi Sanit meminta elite PDIP berhenti merongrong pemerintahan Jokowi.

Bahkan, kata Arbi, partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH) juga tidak boleh melakukan kritik yang bersifat destruktif.

"Kalau rongrongan dari PDIP dan kritik destruktif dari parpol KIH tak dihentikan lama-lama pemerintahan Jokowi akan rontok," ujar Arbi kepada TeropongSenayan, Rabu (8/7/2015).

Menurut Arbi, pernyataan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan anggota Fraksi PDIP di DPR yang menyebut ada menteri yang menghina Presiden Jokowi merupakan manuver mengadu domba dan memecah belah kabinet.

"Manuver tersebut dilakukan dengan target agar porsi kekuatan PDIP di pemerintahan bisa bertambah," paparnya.

Sebagai partai pendukung utama pemerintahan, lanjutnya, PDIP mestinya mendukung penuh agar Jokowi bisa berhasil mewujudkan janji-janji saat Pilpres. Biarlah kritik tajam dan kontrol dilakukan oleh 'partai oposisi'.

Sebagaimana diketahui, kader PDIP yang juga Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo melempar isu ada menteri yang menghina Presiden Jokowi. Isu yang dilembar Tjahjo itu menimbulkan berbagai spekulasi dan sikap saling curiga di internal Kabinet Kerja pimpinan Jokowi.

Belum terbukti ucapan Tjahjo, anggota DPR dari PDIP Masinton Pasaribu menyebut ada tiga menteri yang berkhianat dan menghina Jokowi.(yn)

tag: #pdip  #jokowi  #menteri jokowi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Prof Romli: Saya Siap Jadi Saksi Ahli Hadapi Budi Said Jika Lakukan Kasasi ke MA

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 24 Feb 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Masyarakat menyambut baik Putusan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Jakarta  (PT DKI) yang memperberat hukum Budi Said dari 15 menjadi 16 Tahun dan Pidana Tambahan ...
Berita

Aliansi BEM NKRI Geruduk KPK, Desak Pengusutan Kasus Penambahan Reses DPD RI

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Aliansi BEM NKRI menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin (24/2/25) pukul 10.00 WIB.  Aksi ini dilakukan untuk ...