Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Kamis, 06 Agu 2015 - 13:15:23 WIB
Bagikan Berita ini :

Mendag Didesak Berantas Tikus di Pelabuhan

59Pelindo 2.jpg
kegiatan bongkar muat peti kemas di Pelabuhan (Sumber foto : Pelindo II)
Teropong Juga:

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sikap tegas Menteri Perdagangan (Mendag), Rachmat Gobel dalam menuntaskan kasus dugaan suap dan membenahi sistem bongkar muat di pelabuhan diapresiasi banyak pihak.

Di antaranya, anggota Komite I DPD RI, Abdul Aziz Khafia mengatakan langkah Mendag sudah tepat. Selain membenahi internal, Mendag terbuka dan menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum mengusut tuntas kasus lamanya waktu bongkar muat (dwelling time) di pelabuhan. Banyak 'tikus' yang mencoba mengerat mencari keuntungan di sana.

"Itu sudah tepat, dua-duanya berjalan antara membenahi internal dan penghormatan akan supremasi hukum," kata Aziz saat dihubungi, Kamis (6/8/2015). (baca:Awas, Aroma Suap di Balik Usulan Perpanjangan Kontrak Kelola JICT).

Sementara itu, pengamat ekonomi Timbul Tampubolon juga mendukung langkah Kementerian Perdagangan (Kemendag) yang sigap membenahi sistem dweling time (waktu bongkar muat) di pelabuhan dan memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada penyidik Polda Metro Jaya untuk mengusut tuntas dugaan permainan suap-menyuap atau praktik korupsi di kementeriannya.

"Tidak perlu ramai-ramai, cukup satu kementerian saja, karena yang paling penting output-nya, pemasukan kas negara," ujarnya. Sebelumnya, Mendag Rachmat Gobel telah mencopot Dirjen Perdagangan Luar Negeri Partogi Pangaribuan. Dia juga ditangkap polisi dalam kasus suap di pelabuhan. Sejumlah pejabat Kemendag juga telah dijadikan tersangka. (b)

tag: #korupsi Kemendag di Pelabuhan  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement