Berita
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Kamis, 13 Agu 2015 - 16:12:07 WIB
Bagikan Berita ini :

Fadli Zon: Reshuffle Kabinet Jokowi, "A Little Too Late"

85menteri-jokowi.jpg
Kabinet Kerja Jokowi (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Fadli Zon mengatakan bahwa reshuffle kabinet yang dilakukan Jokowi sebagai tindakan yang terlambat dan tanggung pada waktu yang bersamaan.

“Kalau yang saya nilai sepintas, pertama, inia little too latekalau mau melakukanreshuffle. Yang kedua, tanggung, yang di-reshufflekok cuma Menko dan beberapa lagi yang lain," katanya di Nusantara III DPR RI, Jakarta, Kamis (13/08/2015).

Lebih lanjut Fadli mengatakan, kebanyakan dari menteri yang diganti justru bukan menteri teknis yang terkait langsung dengan permasalahan yang dihadapi oleh negara ini selama kepemimpinan Jokowi –JK.

“Yang mengganggu stimulus ekonomi (kebijakan menteri) itu tidak diganti. Kemudian menteri-menteri yang kinerja tidak baik dan adabackingparpolnya juga tidak diganti. Artinya ada semacam akomodasi atau proteksi. Ini yang saya sebut sebagai tanggung,” tandasnya.

“Ini lah yang akhirnya terkesanreshuffleini adalah perombakan yang tambal sulam,” imbuhnya. (iy)

tag: #reshuffle kabinet  #menteri jokowi  #fadli zon  #jokowi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Pengprov Muaythai se-Indonesia Siap Sukseskan Program 2026

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 30 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Cabang Olahraga Muaythai Indonesia resmi dibuka Ketua Umum Pengurus Besar Muaythai Indonesia (PBMI), Senin, 29 Desember 2025 di Jakarta. ...
Berita

JDF Asia Pasifik Kutuk Keras Pengakuan Sepihak Israel atas Somaliland

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Jazuli Juwaini, Presiden Justice and Democracy Forum (JDF) Asia Pasifik, mengutuk keras dan tanpa kompromi pengakuan sepihak Israel terhadap Somaliland sebagai negara ...