JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar, membuat sejumlah sektor was-was termasuk industri kreatif dan hiburan.
Anggota Komisi X DPR Anang Hermansyah mendorong Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) untuk melakukan langkah-langkah menyelamatkan industri kreatif secepatnya.
"Bekraf harus melakukan terobosan, karena industri kreatif pasti akan terimbas dengan kondisi saat ini," kata Anang di Nusantara I DPR RI, Jakarta, Kamis (27/08/2015).
Politisi PAN ini berharap pemerintah ikut menopang dan menyelamatkan industri kreatif ini terutama dalam hal pendanaan, pemasaran dan penegakan hukum saat ada masalah.
"Bekraf diharapakan megninisiasi kerjasama dengan perbankan dalam hal pendanaan, dengan kementerian perdagangan dalam hal pemasaran dan kepolisian untuk penegakan hukumnya," tandas artis yang jadi politisi ini.
Pemerintah perlu memahami bahwa industri kreatif kontribusinya signifikan dan juga memiliki dampak sosial yang besar. Karena industri ini sulit tertandingi oleh produk luar terutama yang memiliki ciri dan karakter ke-Indonesiaan.
"Sangat disayangkan bila industri kreatif ini tidak dimaksimalkan karena bukan tidak mungkin bisa menjadi gelembung sosial yang berbahaya," katanya.(ss)