Berita
Oleh Ilyas pada hari Senin, 07 Sep 2015 - 08:52:44 WIB
Bagikan Berita ini :

Demokrat: Perubahan UU MD3 Hanya Habiskan Waktu Saja

46partai-demokrat.jpeg
Logo Demokrat (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono mengatakan wacana perubahan Undang-Undang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3) akan menghabiskan waktu dan energi, di kala negara sedang dilanda kesulitan ekonomi.

Menurut Edhie, yang akrab disapa Ibas, semua pihak seharusnya bekerja sama memikirkan cara meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menyejahterakan masyarakat.

"Saat ini, kita akan kehabisan energi dan waktu memikirkan revisi UU MD3. Sementara kita ingin perekonomian kita terus meningkat dan masyarakat lebih sejahtera," kata Ibas.

Ia melanjutkan, perubahan UU MD3 akan memakan waktu yang lama dan berlarut karena harus disetujui oleh semua fraksi partai politik dan pemerintah.

"Parlemen sempat terbelah saat menyusun UU MD3 ini. Proses itu sangat panjang sampai akhirnya ditemukan titik temu yaitu konsolidasi," tutur putra kedua Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono ini.

Sebelumnya Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan Bambang Wuryanto menyatakan terbuka peluang revisi UU MD3 pascabergabungnya PAN dengan pemerintah.

Bergabungnya PAN dengan pemerintah akan membuat peta suara dukungan parlemen terhadap pemerintah kian besar.

tag: #uu md3  #partai demokrat  #krisis ekonomi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Pengprov Muaythai se-Indonesia Siap Sukseskan Program 2026

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 30 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Cabang Olahraga Muaythai Indonesia resmi dibuka Ketua Umum Pengurus Besar Muaythai Indonesia (PBMI), Senin, 29 Desember 2025 di Jakarta. ...
Berita

JDF Asia Pasifik Kutuk Keras Pengakuan Sepihak Israel atas Somaliland

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Jazuli Juwaini, Presiden Justice and Democracy Forum (JDF) Asia Pasifik, mengutuk keras dan tanpa kompromi pengakuan sepihak Israel terhadap Somaliland sebagai negara ...