Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Jumat, 23 Okt 2015 - 11:06:42 WIB
Bagikan Berita ini :
Daya Beli Masyarakat Tetap Lemah

Ipar SBY: Paket Ekonomi Jilid V Jokowi tidak 'Ces Pleng'

62agus-hermanto-ts.jpg
Agus Hermanto (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Paket kebijakan ekonomi jilid kelima Presiden Joko Widodo dinilai belum meningkatkan daya beli masyarakat kelas menengah ke bawah. Paket kebijakan tersebut hanya mendongkrak sistem perbankan.

Kebijakan tersebut hanya mampu memasukan revaluasi aset, menghilangkan pajak berganda, dana investasi real estate, properti, dan infrastruktur serta deregulasi di bidang perbankan syariah.

"Tetap saja daya beli masyarakat masih lemah, dan itu kurang bagus karena tidak 'ces pleng'," kata Wakil Ketua DPR Agus Hermanto di gedung Nusantara III DPR, Jakarta, Jumat (23/10/2015).

Politikus Demokrat yang juga Ipar Susilo Bambang Yudhoyono ini menyatakanbahwakebijakan ekonomi jilid kelima itu hasil intervensi Bank Indonesia agar perekonomian Indonesia meningkat, setelah Rupiahberada pada kisaran 13.500/USD.

"Saya kira ada juga efek perbaikan sehingga rupiah menguat," tukasnya. (iy)

tag: #Paket kebijakan ekonomi  #paket ekonomi jokowi  #jokowi  #demokrat  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement