JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Hujan yang diharapkan mampu membantu penanganan asap dan kebakaran hutan ternyata tak kunjung turun. Karena itu, pemerintah menggagas hujan buatan.
Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Binsar Pandjaitan meminta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk aktif melakukan tilik awan.
"Begitu ada awan langsung kita terbangkan pesawat. BMKG dan BPPT harus aktif," ujar Luhut dalam rapat koordinasi dengan Mensos, Mendagri, BNPB, dan Kabareskrim di Graha BNPB, Jakarta, Rabu, (28/102015).
Luhut menilai, hujan buatan cukup strategis sebagai langkah alternatif memadamkan api. Sehingga, persoalan kebakaran hutan secara bertahap dapat ditangani.
Kendati demikian, Luhut memprediksi potensi terjadinya hujan semakin besar. Bahkan, kata Luhut, sejumlah daerah sudah mengalami penurunan hujan walaupun dengan tensi yang masih minim.
“Hujan kelihatannya makin bagus. Semua peluang awan langsung kami optimalkan untuk semai hujan. Kalau ini bisa terus jalan, api akan banyak sekali berkurang,” paparnya.(yn)