JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua DPR Setya Novanto meminta semua pihak untuk mengedepankan asas praduga tak bersalah dalam permasalahan yang menimpa Anggota DPR Komisi VIII dari Fraksi PKB Arzeti Bilbina.
Seperti diketahui, Arzeti dikabarkan terjaring dalam aksi penggerebekan, dimana saat itu dirinya sedang bersama dengan Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) Sidoarjo.
"Saya baru tahu di televisi, tentu kita harus menjaga. Kita kasih kesempatan pihak TNI lakukan pendalaman-pendalaman. Sabar, karena sampai saat ini belum ada bukti kuat," kata Setya Novanto di Gedung Nusantara III DPR, Jakarta, Rabu (28/10/2015).
Saat ditanya apakah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) akan mengambil sikap terkait masalah tersebut. Setya Novanto mengaku kalau pihaknya memberikan keleluasaan MKD DPR berkoordinasi dengan pihak TNI untuk membahas masalah itu.
"Kita sudah berikan (MKD) keleluasaan sesuai dengan tugas dan fungsinya," tandasnya. (mnx)