JAKARTA (TEROPOGSENAYAN) - Pemerintah melalui TNI Angkatan Udara (AU) berencana membeli tiga unit helikopter mewah AgustaWestland (AW-101) untuk tunggangan baru Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menanggapi hal itu, Presiden Jokowi berjanji akan jarang memakai helikopter buatan Italia dan Inggris tersebut.
"Saya menggunakan atau tidak kan itu paling tidak sebulan sekali atau dua bulan sekali," ujar Jokowi usai membuka Festival Bunga dan Buah Nusantara 2015 di kampus Institut Pertanian Bogor (IPB), Sabtu (28/11/2015).
Menurut Jokowi, pengadaan helikopter baru itu disampaikan oleh Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Agus Supriatna kepada dirinya. Usulan pertimbangan peremajaan tersebut telah tercantum dalam rencana strategis (Renstra) TNI AU 2015-2019.
"Coba ditanyakan ke KSAU. Ya itu semua kan yang beli di sana. Itu kan penggunaan di AU," tutur suami Iriana ini.
Agusta Westland AW101 merupakan helikopter angkut kapasitas menengah yang dapat digunakan untuk kepentingan militer antikapal selam dan sipil. Helikopter ini diproduksi Westland Helicopters asal Inggris dan Agusta asal Italia.
Helikopter Super Puma VVIP TNI AU digunakan untuk menerbangkan presiden ke daerah yang tidak mungkin didarati pesawat terbang dan terlalu memakan waktu bila ditempuh lewat darat. Helikopter buatan Prancis ini dioperasikan Skuadron 45 VIP TNI AU yang bermarkas di Pangkalan Udara Utama Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.(yn)