JAKARTA--Mirip Sidang Paripurna DPR tanggal 1 Oktober 2014, Sidang Paripurna DPR Tandingan hari ini juga dipimpin oleh Ketua Sementara. Meski awalnya sempat tegang karena gagal menggunakan ruang Nusantara II, jalannya sidang berlangsung lancar.
Sidang diikuti oleh anggota DPR yang berasal dari Fraksi pembentuk Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yaitu Fraksi PDIP, PKB, Partai Nasdem, Partai Hanura dan PPP. Mereka inilah yang tidak bergabung dalam Sidang Paripurna DPR pembentukan Komisi dan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) yang di pimpin Setya Novanto dkk.
Sebelum Sidang dimulai beberapa Fraksi mengajukan nama anggotanya untuk diajukan sebagai pimpinan sidang sementara. Pertama, Fraksi PKB langsung mengajukan nama untuk dijadikan pimpinan sidang yaitu Ida Fauziah.
Kedua, dari F-PDIP nama Effendi Simbolon diajukan dan disetujui. Lalu dari F-Hanura nama Dossy Iskandar dan juga disepakati.
"Dari PKB kita ajukan Ida Fauziah sebagai pimpinan sementara," ujar salah satu anggota DPR di ruang sidang paripurna di Ruang Bamus, gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (31/10/2014).
Kemudian dari F-NasDem nama Supriyadi diajukan dan juga disepakati. Terakhir dari F-PPP kubu Romi mengajukan nama Syaifullah Tamliha diajukan dan disetujui.
Ida Fauziah anggota dari PKB memimpin sidang perdana didampingi para wakil yang diajukan Fraksi-Fraksi pengusung KIH. Namun, sidang diskors hingga pukul 14.00 wib dengan alasan untuk menunaikan ibadah Sholat Jum'at. "Sidang kita skors hingga pukul 14.00," tutup Ida.
