Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Sabtu, 05 Nov 2016 - 09:37:53 WIB
Bagikan Berita ini :

Netizen Mencari #PresidenKemana

2presidenkemana.jpg
#PresidenKemana jadi trending topik (Sumber foto : Redaksi Teropongsenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Usai demo Bela Islam jilid II, hastag #PresidenKemana bertengger di puncak trending Indonesia.

#PresidenKemana ini terkait dengan gagalnya Umat Islam yang ingin bertemu presiden RI pada saat demo Bela Islam, di Jakarta, Jumat (4/11/2016).

“Presiden menyesalkan terjadinya rusuh, Banyak orang yang menyesal dia jadi presiden. Simple #PresidenKemana,” ucap akun @onchomkamprett.

“Yang terlabel merakyat tapi ga mau nemuin rakyat. Demo selesai, Presiden baru datang. Tadi #PresidenKemana? Harus direvolusi kah mentalnya?,” ucap akun sandyberawan.

“Selama ini saya hormati dan memahami, tapi kali ini hilang rasa hormat, karena presiden tidak menghormati ulama. #PresidenKemana,” kata akun @JeansAryanto.

“#PresidenKemana kemarin? Takut ya sama rakyat? Katanya merakyat? Pada nyeselkan milih @jokowi?,” kata akun @hfdz.

“Luaarrr biasa kedewasaan pendemo aksi bela islam 2, legowo tak ditemui, diusir gas air mata dan tidak anarkis, jempol 9#PresidenKemana,” kata akun @WacanaSUFI.

“Kemarin yang bakar gereja diundang makan-makan di Istana ya? Lah ini muslimin boro-boro diundang, ditemuin. Malah ditinggal kabur! #PresidenKemana,” kata akun @hadinatanegara.

“Katanya pro rakyat, rakyat yang mana sih. Ini lho rakyat juga ratusan ribu datang dari jauh ingin ketemu @jokowi #PresidenKemana,”ucap akun @PututriAnnisa.

“Tampilah layak ya seorang pemimpin. Jangan lari. #PresidenKemana,” kata akun @SipBAYUMI

“Lucu! Menjelang Pilpres pak @jokowi senang banget menemui ulama, minta restu. Kemarin ulama dan ummat mau ketemu gak bisa. #PresidenKemana?(icl)

tag: #ahok  #islam-menggugat-ahok  #jokowi  #lawan-ahok  #netizen  #penistaan-agama  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement