JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Tren publik figur dan artis berbisnis produk makanan rupanya diikuti juga ole Inul Daratista. Inul meluncurkan Snack Inul yang dikemas cukup unik, kemarin. Produk tersebut diluncurkan di Kebun Binatang Surabaya (KBS).

Peresmian tersebut berlokasi di tengah panggung hiburan yang dipadati ribuan pengunjung. Sedianya ada enam varian rasa yang tengah dipromosikan. Yakni, barbeque, original, balado, cabai hijau, rendang dan pecel. Dipilihnya lokasi KBS menjadi alasan tersendiri bagi PT Ratu Cipta Pangan ini.

"Inul selama ini menjadi ikon artis dangdut nasional asal Jawa Timur. Oleh karena itu, kami optimistis produk ini bisa diterima. Selain itu, beberapa varian juga sengaja diciptakan untuk mendekatkan identitas kuliner di sini. Salah satunya rasa pecel," kata owner Keripik Singkong Inul, Danny Sugiharto.

Namun, untuk varian rasa pecel ini belum dipasarkan di lokasi KBS. Danny menerangkan, varian rasa tersebut sudah dibuat tapi peresmian hari ini lebih banyak dipasarkan lima rasa.

Menariknya, dalam salah satu kemasan rasa cabai hijau, tidak tercantum logo halal maupun proses perizinan dari BPOM. Danny mengatakan untuk izin halal seluruh varian sudah menjadi satu.

Hanya saja, per varian rasa dibutuhkan izin masing-masing camilan dari BPOM. Pengusaha asal Bandung ini beralasan, saat ini untuk rasa cabai hijau tengah diproses perizinannnya. Oleh sebab itu, pihaknya tidak mencantumkan logo halal maupun izin BPOM.

"Kami tidak berani ambil resiko. Tapi izin itu sudah ada, saat ini tengah diproses. Nantinya, begitu surat izinnya sudah keluar, packagingnya akan diubah," urai dia.

Sedangkan, untuk varian rasa lainnya seperti barbeque, original, dan balado sudah dikeluarkan sehingga pencantuman logo halal sudah dilakukan. Sementara, menurut Inul Daratista konsep peluncuran produk Snack Inul ini sudah dipersiapkan sejak dua tahun lalu. Namun, proses perizinan khususnya kesehatan diakui perlu waktu.

"Butuh proses, kita kan gak mungkin asal jual harus nunggu izinnya," terang Pedangdut yang dikenal lewat goyang ngebornya ini. (aim)