JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Bagi orang Jawa kekuatan politik seorang pemimpin bukan ditentukan lewat lembaga politik ataupun survey. Karena itu falsafah pewayangan Jawa mengenal konsepsi Ilmu Luhur yang menjadi prinsip dasar kepemimpinan. Yakni ilmu “hasta brata” atau dikenal pula sebagai Wahyu Makutha Rama. "Saya melihat ada aura yang sangat kuat pada Jokowi. Artinya, dia mampu bertahan hingga lima tahun ke depan," kata anggota Komisi IX DPR Imam Suroso kepada TeropongSenayan di Jakarta, Senin (20/4/2015).
Dalam penerawangan dirinya, kata Mbah Roso-biasa disapa, ada aura dan sinar memancar berwarna kuning keemasan dan kebiruan dari ubun-ubun Jokowi. Kekuatan sinar ini mampu menerobos rintangan. "Kalau dari sisi magis, Jokowi itu sinarnya masih tinggi," terang anggota Fraksi PDIP.
Berdasarkan tirakat dan semedi yang dilakukannya, lanjut Mbah Roso, aura yang dimiliki Presiden Jokowi masih sangat tinggi. "Artinya Jokowi ke depannya masih bagus. Tapi kalau sinarnya mulai redup Jokowi akan tumbang," jelasnya.
Mbah Roso mengaku sedih ada upaya dari pihak tertentu menggunakan lembaga survei untuk mendiskreditkan Jokowi. "Saya kasihan Jokowi, disikat terus. Saya menduga ada kepentingan tertentu menggunakan survei dan ini berbahaya bagi rakyat sendiri," tandas dia
Malah Mbah Roso sangat yakin energi Jokowi masih mampu membawa Indonesia lebih baik dan bertahan selama lima tahun. "Jadi survei itu ada muatan politisnya dan hanya menjatuhkan kepentingan tertentu," imbuhnya. (ec)