JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menilai,belum selesainya pembuatan e-KTP untuk seluruh penduduk di Indonesia menghadirkan banyak kejanggalan.
Maklum, menurut Fahri proyek tersebut telah dimulai sejak 10 tahun lalu dan hingga kini belum selesai-selesai juga.
"Jangan-jangan kasus e-KTP itu memang lagi di-objekin orang. Saya curiga, pembuatan e-KTP lama banget ini kan, sudah lebih dari 10 tahun, masa enggak selesai-selesai," kata Fahri di Jakarta, Jumat (2/8/2019).
Legislator dapil NTB ini pun menegaskan, belum selesainya pembuatan e-KTP untuk seluruh penduduk perlu diusut penyebabnya oleh pemerintah.
"Ini enggak selesai-selesai saya curiga, jadi ini data penduduk kita bukannya mau dipakai untuk mengurus republik tapi mau didagangkan ke swasta," ujarnya.
"Ya buktinya kegunaan e-KTP buat kita pribadi apa? Buat warga negara, belum ada. Tapi, sudah bermanfaat buat orang lain yang dagang-dagang data kita," tegasnya. (ahm)