Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Minggu, 10 Nov 2019 - 15:48:20 WIB
Bagikan Berita ini :

Gubernur Jatim Usulkan Gus Dur Jadi Pahlawan Nasional

tscom_news_photo_1573375700.jpg
Gus Dur (Sumber foto : Ist)

SURABAYA (TEROPONGSENAYAN) --Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengusulkan nama Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur menjadi pahlawan nasional.

Selain Gus Dur, Khofifah juga mengajukan beberapa nama tokoh pejuang asal Jawa Timur agar ditetapkan sebagai pahlawan nasional.

"Kami masih punya banyak tokoh yang kita berharap dapat anugerah gelar pahlawan, ada Gus Dur, ada juga Trunojoyo, sementara itu di dalam surat yang kami sampaikan terakhir kepada presiden," kata Khofifah disela-sela acaraPeringatan Hari Pahlawan, di Tugu Pahlawan Surabaya, Minggu (10/11/2019).

Khofifah mengaku, pihaknya telah menyampaikan usul tersebut kepada Tim Peneliti Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP).

Khofifah menjelaskan, Surabaya dan Jawa Timur telah banyak melahirkan pahlawan nasional. Hal ini karena dalam sejarah, Jatim sering menjadi lokasi perang.

"Area pergerakan di Jawa Timur itu memang dari dulu menjadi bagian penentu bagaimana sebetulnya memperoleh kemerdekaan dan mempertahankannya. Itu semangat dari Jawa Timur, terutama Surabaya itu," tambahnya.

Selain itu, Khofifah juga bersyukur Presiden Jokowi telah menetapkan KH Masjkur sebagai pahlawan nasional. Menurutnya, KH Masjkur merupakan tokoh Nadlatul Ulama (NU) asal Malang yang berjasa pada bidang kelaskaran.

Di kesempatan yang sama, Khofifah berpesan kepada generasi muda untuk menjadi pahlawan di era kini. Menurut Khofifah, pemuda Indonesia memiliki banyak kesempatan mengubah dunia. Perjuangan ini lah, lanjut Khofifah akan dibayar pahala di akhirat.

"Kata Gus Dur, siapa yang hidup harus siap berjuang, tiap perjuangan membutuhkan pengorbanan setia, pengorbanan besar. Jadi endingnya adalah pahala yang besar dari setiap pengorbanan," paparnya.

"Nah sekarang bagaimana aku menjadi pahlawan masa kini. Ini Artinya bahwa ada yang punya passion untuk membersihkan sungai, menghindari penggunaan sampah plastik, menjaga lingkungan hidup, mendidik anak-anak, menjauhkan dari narkoba, mengajak untuk tidak menshare yang hoaks dan seterusnya itu adalah bentuk-bentuk kita meneguhkan dan perjuangan untuk NKRI," pungkasnya. (Alf)

tag: #gus-dur  #khofifahindar  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
HUT RI 79 - SOKSI
advertisement
HUT RI 79 - ADIES KADIR
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Tidak Pernah Jatuhkan Sanksi ke Federasi Sepakbola Israel, Sukamta: FIFA Terapkan Standar Ganda

Oleh Fath
pada hari Jumat, 04 Okt 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota Komisi 1 DPR RI Fraksi PKS, Dr. Sukamta, menyampaikan kritik tajam terhadap FIFA atas keputusan organisasi sepakbola dunia tersebut yang dinilai tidak konsisten ...
Berita

KPK Minta David Glen Oei Kooperatif Penuhi Panggilan di Kasus AGK

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan sudah menjadwalkan ulang pemeriksaan terhadap Komisaris Utama PT Mineral Trobos, David Glen Oei (DGO) di kasus penerimaan ...