Berita
Oleh Givary Apriman pada hari Rabu, 02 Sep 2020 - 14:54:34 WIB
Bagikan Berita ini :

Refly Harun Sebut Bila KAMI Jadi Parpol Akan Terjebak Perebutan Kekuasaan

tscom_news_photo_1599030689.jpg
Refly Harun (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Hadirnya Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) yang dideklarasikan beberapa waktu lalu masih jadi sorotan.

Terdapat beberapa suara kontra menyindir dan menyarankan KAMI sebaiknya jadi partai politik atau organisasi massa.

Salah seorang deklarator KAMI, Refly Harun mengatakan jika jadi organisasi massa dan parpol maka gerakan KAMI tak lancar dan tak cair.

"Justru kalau jadi organisasi massa atau partai politik maka gerakan ini tidak lincah, dan tidak cair. Akan terlalu kaku dan akan terjebak dengan perebutan kekuasaan dengan kontestasi elektoral yang saat ini masih penuh kecurangan, kekacauan," kata Refly saat dikonfirmasi, Rabu (02/09/2020).

Pakar Hukum Tata Negara tersebut menuturkan akan sulit bila KAMI masuk ke dalam sistem rezim yang masih kacau.

Bila KAMI tetap memaksakan untuk masuk sebagai parpol maka sama saja dengan dungu karena terjebak dalam lubang yang sama.

"Kalau kita masuk ke dalam rezim begitu ya kita dungu juga. Masuk sebuah rezim kedunguan, kita cenderung terjebak ke dalam lubang yang sama seperti kedelai," tuturnya.

Refly pun menyinggung terkait penyelenggaraan pemilu yang dilaksanakan mahal sampai triliunan tapi tak optimal hasilnya.

"Karena kita tahu, kita menyelenggarakaan pemilu mahal-mahal sampai triliunan. Tapi, yang kita hasilkan hanya orang-orang yang curang yang duduk dalam kursi," pungkasnya.

tag: #refly-harun  #kami  #parpol  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement