JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Dugaan korupsi gardu listrik PLN membuat tersangka eks Dirut PLN Dahlan Iskan meradang. Dia pun akan fokus dengan kasus tersebut dan meminta bantuan teman-teman direksi di PLN untuk membuka kembali dokumen lama terkait kasus itu.
Pengamat Korupsi dan Pencucian Uang, Kristiawanto, juga cukup terkejut mendengar kabar penetapan tersangka Dahlan Iskan. Namun dia menduga bahwa kasus korupsi yang menjerat eks Mantan Menteri BUMN itu ada dana korupsi yang mengalir ke berbagai pihak termasuk partai politik (parpol).
Namun, sebutnya, penegakan hukum harus dihormati untuk mengusut dana aliran korupsi tersebut. "Semua serba mungkin, namun asas praduga tak bersalah harus tetap kita hormati. Kita hormati penegak hukum untuk mendalami kemana aliran tersebut," katanya akhir pekan di Jakarta.
Meski demikian, sambungnya, tidak boleh mendahulukan proses hukum untuk menduga-duga dana korupsi tersebut mengalir ke parpol. "Menurut hemat saya terlalu cepat menyimpulkan aliran dana tersebut mengalir ke parpol," ujarnya.
Begitu juga, tambahnya, proses hukum DI harus tetap di hormati. "Pak Dahlan sendiri perlu kita hormati haknya untuk memberikan keterangan didepan penegak hukum," tukasnya. (ai)