Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Kamis, 18 Mar 2021 - 10:21:51 WIB
Bagikan Berita ini :

Hinca Panjaitan Raih Penghargaan Inspiring Journey dalam Ajang TPA 2021

tscom_news_photo_1616037711.jpg
Hinca Panjaitan (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Demokrat Hinca Panjaitan meraih penghargaan Inspiring Journey dalam ajang Teropong Parlemen Award 2021.

Kategori Making News Person ini didedikasin untuk wakil rakyat yang memiliki daya tarik di media, memiliki pernyataan yang menarik untuk di kutip, dan pantas dicontoh disetiap tindakan-tindakannya dalam bidangnya masing-masing.

Beliau berhak dan pantas mendapatkan penghargaan kategori tersebut karena beliau sering kali memberikan dan menghimpun informasi kepada publik tentang politik bisnis dan kinerja atau keberpihakan anggota DPR pada masyarakat atau lainnya.

Selain itu ia juga sering kali menyampaikan potensi daerah pemilihannya yakni Sumatra Utara III.

Dirinya menyampaikan terimakasih karena sudah dipercayakan untuk memenangkan dalam kategori Making News Person.

“Terimakasih setinggi-tingginya atas penghargaan yang diberikan dan mempercayakan Awardnya,” ungkapnya dalam TPA 2021, Rabu (17/3/2021).

Hinca Panjaitan adalah sosok politikus senior yang dikenal masyarakat luas setelah dilantik sebagai Sekretaris Jenderal Partai Demokrat diera kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono pada Mei 2015 lalu.

Pria kelahiran Asahan, Sumatera Utara ini sebelumnya juga sempat menjabat posisi sebagai ketua DPP Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat dan anggota komite konvensi penjaringan calon presiden Partai Demokrat.

Lahir pada 25 September 1964, pria berusia 51 tahun ini juga merupakan sosok penting di dunia sepakbola Indonesia. Hinca pernah menjadi pengurus organisasi tertinggi di persepakbolaan Indonesia, PSSI. Tercatat Hinca sempat menjadi Ketua Komisi Disiplin PSSI dan Wakil Ketua Umum PSSI pada Kongres Luar Biasa PSSI di Surabaya 18 April 2015.

Pernah menjadi Ketua Komdis PSSI, Hinca memang dikenal sebagai pribadi yang tegas. Pria lulusan Universitas Pelita Harapan dengan gelar Doktor di bidang hukum ini menjadi aktor utama didiskualifikasinya PSS Sleman dan PSIS Semarang di babak 8 besar Divisi Utama. Kedua tim ini sendiri memainkan sepakbola gajah dengan sengaja mengatur hasil akhir pertandingan.

tag: #hinca-panjaitan  #partai-demokrat  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
BANK DKI JACKONE
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DREAL PROPERTY
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement